Kejadian tersebut, lanjut Simon, bermula saat Aiptu Stefanus Pekuali bergerak dari arah Babau menuju ke Kupang.
"Setibanya di tempat kejadian, datang dari arah berlawanan mobil pikap dengan membawa delapan orang penumpang, yang dikemudikan Duagus Kabnani," ucap Simon dikutip dari Kompas.com.
Aiptu Stefanus, lanjut Simon, secara mendadak, bergerak ke kanan jalan.
Karena jarak yang terlalu dekat, pengendara mobil tak dapat mengendalikan laju kendaraannya sehingga terjadi tabrakan.
Baca Juga : Membuat 8 Orang Terluka dan Merusak Beberapa Motor, Ternyata Ini Profesi Pelaku Tabrak Lari di Jalan Saharjo
Akibatnya, Aiptu Stefanus terjatuh dari motor dan terpental di badan jalan.
Kedua kendaraan itu sama-sama mengalami kerusakan parah.
Begitu pula dengan Aiptu Stefanus, kepalanya terbentur badan jalan dan mengalami luka serius.
Darah segar keluar dari telinga dan akhirnya Aipda Stefanus gugur di tempat.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR