Baca Juga : Daftar Bensin Pertamina Sesuai Tipe Motor Honda, Premium Gak Direkomendasi
Seusai menerima penghargaan, Ipda Tatang pun mengungkap fakta-fakta peristiwa yang terjadi.
"Saya memang rutin melakukan itu. Saya, waktu itu di tol Kapuas 1 dan jembatan Landak kalau ada mobil mogok, saya pasti menghadang motor supaya kendaraan lain tidak naik," ujar Ipda Tatang usai menerima penghargaan.
"Tapi situasi yang lainnya itu lama, kalau yang ini cepat sekali. Waktunya tidak sampai satu menit, bahkan kurang dari satu menit," sambungnya.
Dari pengalaman sebelumnya, jelas Tatang, upayanya memblokade arus lalu lintas menggunakan sepeda motor saat ada kendaraan mogok di atas jembatan selalu berhasil.
Baca Juga : Yamaha Yaki Dikira Motor Keluaran Pabrik Padahal Hasil Modif
Blokade menggunakan sepeda motor itu dilakukan agar pengendara di belakang mobil yang mogok tak terus meju sehingga membahayakan si pengendara jika mobil mogok tiba-tiba mundur.
Upaya sama juga dilakukannya saat mobil tronton mogok di atas jembatan.
Ipda Tatang langsung memblokade jalur menggunakan sepeda motornya tepat di belakang tronton.
Tanpa ia prediksikan, rem tronton tiba-tiba blong dan mobil bertonase besar itu mundur tiba-tiba.
Source | : | Tribun Pontianak |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR