MOTOR Plus-online.com - Salah satu pembalap yang paling sial di MotoGP Catalunya 2019, adalah Maverick Vinales.
Pembalap tim Monster Energy Yamaha MotoGP ini, mengalami penalti saat start.
Mestinya start posisi ke-3, dia harus turun 3 posisi karena selebrasi terlalu awal.
Namun kesialannya makin bertambah, ketika balap MotoGP Catalunya 2019 berlangsung.
Baca Juga: Sudah Jatuh Korban, Ternyata Pengguna Dudukan Pelat Nomor Yamaha NMAX Banyak yang Belum Sadar
Baca Juga: Puas Enggak Jawaban Jorge Lorenzo yang Bikin Valentino Rossi Jatuh di MotoGP Catalunya?
Hal ini terjadi, ketika masuk lap kedua, tepatnya di tikungan ke-10 di sirkuit Catalunya Barcelona.
Maverick Vinales jadi satu dari 4 pembalap, yang terlibat crash beruntun.
Saat memasuki tikungan ke-10, Jorge Lorenzo dari Repsol Honda mencoba masuk untuk mendekati 4 pembalap terdepan.
Sayangnya, Lorenzo mengalami lowside karena kehilangan grip ban depan.
Membuat motor Honda RC213V miliknya menghantam pembalap lain.
Seperti Andrea Dovizioso dari Mission Winnow Ducati, Maverick Vinales dan Valentino Rossi dari Monster Energy Yamaha.
Kesal tidak bisa melanjutkan balapan, Vinales menunjukkan ekspresinya langsung di depan kamera.
Dengan wajah sangat marah, Vinales menunjuk-nunjuk kepalanya ke arah kamera.
Baca Juga: Dudukan Pelat Nomor Yamaha NMAX Bikin Celaka, Banyak Biker Langsung 'Tobat'
Kemungkinan gestur menyuruh menggunakan kepala itu, diarahkan ke pembalap yang dianggap bersalah, Jorge Lorenzo.
Bagaimana pembalap lain yang terlibat? Dimulai Andrea Dovizoso tampak hanya terdiam usai crash, tanpa mau melihat ke arah kamera.
Lalu Valentino Rossi terlihat masih sabar, dan masih mau menyapa fans di depan kamera.
Jorge Lorenzo sendiri sudah meminta maaf, dan akui kesalahannya melalui akun Twitter HRC MotoGP.
"You don’t have any options if you brake a little bit too late, like happened with me. It was my fault, my mistake and I apologise. It was really unfortunate to take out Dovi, Maverick and Valentino – it wasn’t their fault, it was mine." @lorenzo99 on his early fall. #CatalanGP
— Repsol Honda Team (@HRC_MotoGP) June 16, 2019
Namun Maverick Vinales, tidak terima begitu saja permintaan maaf Lorenzo.
Dikutip dari Twitter Simon Peterson, Maverick Vinales ungkapkan kekecewaannya saat konferensi pers usai balapan.
Menurut Vinales, Lorenzo perlu dihukum start dari posisi paling belakang di seri MotoGP selanjutnya.
Bagaimana menurut brother, apakah hal itu harus dilakukan buat Lorenzo?
No forgiveness for @lorenzo99 from @mvkoficial12. Says he should be sent to the back of the grid for the next race #catalanGP pic.twitter.com/Gi2J0XfSAH
— Simon Patterson (@denkmit) June 16, 2019
Artikel ini telah tayang di GridOto.com dengan judul Kesal Sampai Ubun-ubun, Maverick Vinales Minta Jorge Lorenzo Dihukum di Seri MotoGP Berikutnya
Source | : | Twitter.com/denkmit |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Reyhan Firdaus |
KOMENTAR