Baca Juga: Dikabarkan Bakal Hengkang ke Balap World Superbike Musim Depan, Johann Zarco Mengancam
Untuk tenaganya, mencapai 8,8 dk / 7.500 rpm, dan torsi maksimum 9,3 Nm / 5.500 rpm.
Tenaganya lebih besar karena ada ubahan, dibanding mesin eSP 110 cc milik Honda BeAT.
Seperti rasio kompresi lebih tinggi, stroke dibuat panjang, dan area CVT dirombak.
Beberapa fitur andalan mesin eSP motor matic Honda juga disematkan, misalnya starter seamless ACG serta Idling Stop System.
Baca Juga: Unik, Merek Motor dan Mobil Pakai Nama yang Sama, Tampang Toyota Supra Bikin Melongo
Saat dirasakan tester Motorplus-online, karakter mesinnya mirip Honda BeAT.
Dimana akselerasi bawahnya enteng, dan mudah menggapai 60 km/jam di speedometer, cocok buat pemakaian dalam kota.
Apalagi secara bobot, Honda Genio terhitung ringan, berkat
Rangkanya baru, dengan nama eSAF (enhanced Smart Architecture Frame), yang lebih ringan dan diklaim bikin handlingnya lincah.
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR