Gak Cuma Buat Motor Harian, Balancing Ban Juga Penting Dilakukan Buat Motor Balap

Fadhliansyah - Minggu, 30 Juni 2019 | 14:28 WIB
Isal/GridOto.com
Pentingkah Balancing ban motor harian ?


MOTOR Plus-online.com - Salah satu hal yang bisa mengurangi kenyamanan saat riding adalah munculnya getaran-getaran tak wajar yang terasa pada motor.

Biasanya kalau sudah seperti itu, bearing roda, komstir, dan segi tiga akan jadi komponen yang pertama kali jadi sasaran untuk diperiksa.

Tapi bisa juga masalahnya berasal dari roda motor yang belum dibalancing.

Balancing ban motor ternyata penting juga buat motor yang akan turun balapan di sirkuit.

Baca Juga: Heboh Biaya Servis Motor Matic Yamaha Habiskan Rp 3 Juta, Bos Yamaha Akhirnya Angkat Bicara

Baca Juga: Bali Geger, Pemotor Perempuan Terlibat Penganiayaan, Korban Ditelanjangi di Tempat Sakral

Mungkin masih banyak yang belum tahu tujuan dilakukan balancing pada ban motor balap.

"Tujuan dilakukan balancing ban adalah untuk mencari titik keseimbangan pada ban motor," ujar Dodiyanto, Senior Brand Executive & Product Development PT Gajah Tunggal, produsen ban IRC.

Karena pada lingkaran ban, gak semua titik memiliki berat yang sama.

"Berbeda dengan besi, misal beratnya 1 kg, jadi berat 1 kg itu terbagi rata dalam setiap bagian," ujar pria yang akrab Dodi ini.

Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP Belanda 2019, Yamaha Ungguli Ducati, Rossi Melonjak!

Isal/GridOto.com
Proses Balancing Ban Motor

"Kalau ban, namanya juga karet pasti ada satu titik yang paling berat," lanjutnya.

Titik paling berat yang ada di ban motor mempengaruhi putaran ban.

Nah, titik yang paling berat dalam ban itu yang perlu diseimbangkan.

Biasanya mekanik akan menempel pemberat berupa timah.

Baca Juga: Punya Motor Rusak Parah dan Bingung Mau Merestorasi? Bawa Aja ke Bengkel Ini

"Kalau tidak dibalancing dan ban tidak seimbang, pada kecepatan tinggi ban akan getar dan enggak stabil," ujar Dodiyanto.

"Apalagi di Sirkuit Sentul ini banyak trek lurus, ketika mau masuk tikungan harus braking bukan? Nah ketika mengerem juga kalau ban enggak seimbang bisa goyang-goyang," jelas pria yang ramah senyum ini.

Untuk menyeimbangkan ban (balancing) biasanya menggunakan mesin balancer.

"Bentuknya mirip dengan balancing ban mobil, prinsip kerjanya juga mirip," ujar Dodi yang rajin datang ke gelaran balap.

Baca Juga: Pantas Kecewa, Dua Faktor Biang Kerok Valentino Rossi Keteteran di Kualifikasi MotoGP Belanda 2019

Cara kerjanya juga mirip, ban motor diputar oleh mesin balancer.

Kemudian mesin balancer akan memberikan informasi dititik mana pemberat akan ditempel.

Ditempelkan di titik yang sudah ditentukan di mesin, saat berputar mesin juga akan menentukan berat timah.

Oya, balancing ban motor ini biasa dilakukan untuk motor sport 150 cc, 250 cc dan lebih.

Baca Juga: Penampilan Jorge Lorenzo Semakin Mengkhawatirkan, Bos Honda Kasih Komentar Mengejutkan

"Biasanya balancing ban ini baru akan terasa untuk motor yang punya pelek lebar, seperti motor sport 150 atau 250 cc bahkan lebih," pungkasnya.

Source : GridOto.com
Penulis : Fadhliansyah
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular