Baca Juga: Merinding, Postingan Terakhir Pembalap Nasional Arif Murizal Sebelum Tutup Usia di MotorPrix Riau
Saat ini Lorenzo hanya mampu bertengger di urutan ke-16 klasemen sementara MotoGP 2019 dengan raihan 19 angka.
Dovi melanjutkan, nasib akan berbeda jika Lorenzo memutuskan untuk tetap bertahan bersama tim Mission Winnow Ducati.
Apalagi karir Lorenzo di Ducati terbilang bagus di akhir musim 2018 lalu.
"Banyak perubahan setelah Jorge (Lorenzo) memutuskan pindah dan tak punya alternatif lain. Dia (Lorenzo) sendiri yang menghubungi Honda dan dia memang tak memiliki jalan lain seperti pembalap kebanyakan," papar Dovizioso dilansir dari GPOne.
Baca Juga: Malunya Bisa Seminggu, Sokbreker Belakang Merek 'Ohlins' Mendadak Copot, Pemilik Motor Curhat
Baca Juga: Spanduk Lawan Debt Collector yang Merampas Kendaraan Dipasang, Warga Jangan Takut
"Marc (Marquez) memiliki keberanian dengan bertarung dan jadi pembalap terkuat saat ini. Motor Honda dirakit untuknya. Pembalap memiliki dua pilihan pabrikan dan dia (Lorenzo) memilih bergabung dengan HRC dan Marc. Itu hal terburuk yang sudah dilakukannya," tutup Dovi.
Balap MotoGP 2019 sendiri akan kembali dilanjutkan di sirkuit Brno, Republik Ceko pada Minggu (4/8/2019) mendatang.
Source | : | GPOne. com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR