"Gembok yang saya pesan bawa datang siang harinya, ya mau bagaimana lagi. Memang sekarang ini rawan, padahal sudah lama enggak dengar kasus curanmor," sedihnya..
Dari perbincangan dengan penyidik Unit Reskrim Polsek Matraman, Alberto menyebut motor jenis Honda BeAT jadi incaran pelaku curanmor.
Saat melakukan olah TKP kemarin, menurutnya penyidik Unit Reskrim Polsek Matraman heran.
Terutama soal kemampuan pelaku yang menggondol motornya.
Baca Juga: Ramai, Pembeli Jual Seken Skutik Honda ADV150 Setelah Pakai 2 Hari? Ini Jawaban AHM
"Polisi yang olah TKP juga heran karena motor saya dicuri di gang sempit seperti ini. Kalau kata mereka kemungkinan pelaku orang dekat sini," herannya.
Mani (49), asisten rumah tangga warga di RT 02/RW 14 juga khawatir, karena di Jalan Kemuning tempatnya bekerja, terjadi dua kasus begal.
Yakni kasus begal yang menimpa dua kakak beradik Alif (12) dan Sahal (9) pada Senin (29/8/2019) dan seorang pedagang kopi keliling.
"Ya khawatir juga, karena ada kasus begal sama dengar pencurian sepeda motor juga. Yang kakak adik dibegal itu anak tempat saya kerja, kalau yang pedagang kopi saya enggak kenal nama. Cuman tahu orang doang," kata Mani.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Marak Pencurian Kendaraan Bermotor dan Begal, Warga Utan Kayu Selatan Resah
Source | : | Tribun Jakarta |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR