Katanya aplikasi kem tipe T2 dibarengi dengan pemakain injektor rate 180 merek BRT.
Baca Juga: Julukan Raja Jalanan, Ini Dia Sejarah Yamaha RX-King di Indonesia
Untuk mengatur debit bahan bakar pakai ECU Juken 5 Dualband yang bisa diprogram pakai laptop, Android dan remote yang telah tersedia.
Supaya akselerasi lebih galak lagi, memainkan area CVT pakai roller 18 gram, aslinya 20 gram.
Oh iya, busi juga diganti pakai merek Bosch.
Kata Udin, upgrade seperti ini sehari bisa kelar dilakukan di workshop BRT dan bisa langsung dilakukan dinotes untuk mengetahui power yang didapat.
Baca Juga: Saling Beradu Muka, Gantengan Mana Yamaha XSR155 Atau Honda CB150R ExMotion?
Biaya pembelian part-nya paketnya jadi Rp 3,165 juta.
Power mesin melonjak rari standarnya yang hanya 10,77 hp jadi 13,91 hp.
Power mengalami kenaikan totalnya 3,14 hp.
Sedangkan torsinya yang asalnya 8,09 N.m jadi 10,74 hp.
Torsi mengalami kenaikan totalnya 2,65 N.m
Mantul nih akselerasinya.
KOMENTAR