Saat motornya berjajar dengan Honda BeAT milik pelaku, Reza menendang pelaku hingga jatuh tersungkur.
"Waktu berjejeran saya nendang bodi motor bagian depan, namun kendaraan pelaku belum terjatuh. Pelaku juga nendang kendaraan saya namun tidak mengenai," tambahnya.
"Pas tendangan kedua baru pelaku terjatuh dan tersungkur," lanjut Reza.
Saat pelaku terjatuh, baru warga mulai berdatangan hingga menghakimi pelaku, sebelum diserahkan ke polisi.
Baca Juga: Asyik, Motor Baru Honda Bisa Langsung Ganti Warna , STNK BPKB dan Faktur Menyesuaikan
Reza mengungkapkan, ada rasa takut saat mengejar pelaku, namun dengan modal nekat, ia beranikan diri melawan.
"Dulu waktu SD dan SMP saya pernah ikut pencak silat di sekolah. Mungkin karena mempunyai jiwa tersebut saya berani untuk melawan," tuturnya.
"Saya juga berpesan kepada wanita-wanita apabila dijambret lawan saja," tambahnya.
Kapolsek Sragi AKP Sumantri, membenarkan adanya aksi tidak pidana pencurian dengan kekerasan yang terjadi di Jalan Raya Sragi, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan.
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Reyhan Firdaus |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR