MOTOR Plus-online.com - Bermacam-macam cara dilakukan pemotor untuk menghindari razia operasi patuh 2019 di Mojokerto, Jawa Timur.
Hal ini terjadi saat petugas menggelar operasi patuh 2019 di Jalan Hayam Wuruk, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jumat (6/9/2019) pagi.
Mengetahui ada petugas yang berjaga di sepanjang Jalan Hayam Wuruk, beberapa pengendara motor pun berputar balik.
Ada pula pengendara yang pura-pura parkir di pinggir jalan.
Baca Juga: Ditangkap Saat Razia, Pemotor Perempuan Langsung Menangis Histeris, Motor Baru Jadi Penyebab
Pengendara motor yang tidak bisa berputar arah terpaksa masuk area razia untuk diperiksa dokumen berkendaranya.
Ada pengendara motor yang terlihat gugup karena tidak dapat menunjukkan dokumen berkendara.
Petugas memberi bukti pelanggaran (tilang) kepada pengendara yang dokumennya tidak lengkap.
Kanitlantas Polsek Mojosari, Iptu Didit Setiawan mengatakan pemeriksaan meliputi kelengkapan berkendara pengendara dan kendaraannya.
“Mulai awal Operasi Patuh 2019, kami telah menindak sekitar 150 pelanggaran,” kata Iptu Didit kepada SURYAMALANG.COM.
150 pelanggaran yang telah ditindak terdiri dari tidak menggunakan sabuk keselamatan, surat berkendara tidak lengkap, tidak menggunakan helm standar, dan pengendara di bawah umur.
“Pengendara yang belum memperoleh SIM sebaiknya tidak mengendarai kendaraan.”
“Mungkin mereka bisa minta diantar atau naik angkutan umum,” terangnya.
Baca Juga: Koplak, Video Pemotor Lolos Razia Polisi Pakai Helm Pisang, Enggak Ditilang, Bro!
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Ragam Cara Pengendara Motor Hindari Razia di Mojokerto, Ada yang Pura-pura Parkir,
Source | : | Surya Malang |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR