Baca Juga: Udah Kayak Bocah, Johann Zarco Girang Banget Bisa Balap Lagi di MotoGP
"Sayang sekali Yamaha harus kehilangan Zarco. Saya tahu bahwa mereka telah bernegosiasi untuk merekrutnya sebagai test rider," ujar Valentino Rossi dikutip dari Tuttomotoriweb.com.
"Saya yakin, akan sangat penting bagi kami untuk memiliki pembalap seperti dirinya. Apalagi Zarco telah membuktikan bahwa dirinya bisa sangat hebar di atas motor Yamaha," ucapnya.
Pembalap berusia 40 tahun ini pun berharap Yamaha dapat menemukan pembalap lain yang cukup bagus untuk dijadikan sebagai pembalap penguji.
Di sisi lain, Valentino Rossi juga tidak sabar untuk menyaksikan aksi Zarco di tim barunya.
Baca Juga: Nah Loh, Balap Lagi di MotoGP Bareng LCR Honda, Kok Johann Zarco Malah Terima Kasih ke KTM?
"Saya ingin melihat apa yang akan dilakukan Zarco bersama Honda, karena saya mengenalnya sebagai rider yang sangat cepat," ujarnya.
Nama Johann Zarco mulai dikenal saat berhasil meraih dua gelar juara dunia di kelas Moto2 pada musim 2015 dan 2016.
Performa impresif pembalap berusia 29 tahun ini kemudian menarik Yamaha untuk mengajaknya naik kelas ke MotoGP dengan tim satelit mereka pada musim 2017.
Sayangnya, setelah melalui dua musim yang bagus dengan Yamaha, penampilan Johann Zarco lantas melorot saat hijrah ke KTM pada awal musim ini.
Source | : | Tuttomotorioweb.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR