Baca Juga: Banyak Yang Gak Tahu, Piara Bangkai Motor Bisa Kena Pajak Progresif
Namun ketika dibaca lebih lanjut rupanya postingan Vhina di grup YAMAHA NMAX INDONESIA ini kena pajak progresif.
Tak tanggung-tanggung progresif gede karena kepemilikan motor ke-3.
Lebih parah lagi Yamaha NMAX milik Irfan Santoso, katanya pajaknya Rp 800 ribuan.
Dan rupanya Yamaha NMAX milil Irfan Santoso ini kena pajak progresif sebagai motor yang ke-5.
Baca Juga: Jarang yang Tahu, Ternyata Besaran Denda Pajak Progresif di Jakarta dan Jabar Berbeda
Edan, banyak banget motornya seperti pemilik perusahaan atau rental motor hehehe...
Begitupun pengakuan Robby Rohani yang mengaku pajak motornya Rp 700 ribuan di 2019, ternyata dia juga kena pajak progresif sebagai motor ke-3 di DKI.
Pengakuan lain datang dari Marshall Jimmy Munte, memiliki Yamaha NMAX pajaknya Rp 850 ribu, karena kena pajak progresif sebagai motor yang ke-4.
Jadi, gak bikin kaget, sebenanya pajak Yamaha NMAX mahal itu karena kena pajak progresif.
Baca Juga: Jangan Salah, Ternyata Ada Perbedaan Pajak Progresif Kendaraan di Jakarta dan Jawa Barat
Nama kepemilikan motor yang dipakai seseorang lebih dari 1 motor.
Kalau tidak kena pajak progresif normal-normal saja, seperti pengakuan Tori Tory hanya Rp 350 ribu.
Namun ada beberapa daerah yang tidak kena pajak progresif, berapapun memiliki motor dengan nama yang sama pajaknya tetap murah.
Seperti pengakuan Febri Sebastian dari propinsi Banten, Yamaha NMAX miliknya sebagai motor ke-5 pajaknya cuma Rp 425 ribu.
KOMENTAR