Selama musim ATC 2019, dirinya sudah meraih 2 kemenangan, 2 kali podium kedua dan 2 kali posisi ketiga.
Membuat dirinya berada di posisi ketiga di klasmen ATC 2019, dan berpeluang meraih titel juara.
Afridza juga pernah memperkuat Astra Honda Racing Team dalam ajang Suzuka Endurance 4 Hours di Jepang.
Makanya Afridza Munandar disebut, sebagai pembalap motor masa depan Indonesia.
Baca Juga: Afridza Munandar Meninggal di MotoGP Malaysia 2019, Selama Hidupnya Doyan Naik Vespa
Salah satu orang yang paling terpukul akan meninggalnya Afridza Munandar adalah gurunya, Wawan Hermawan.
Pembalap yang sekarang menjadi instruktur di Astra Honda Racing School ini, menggunggah sebuah postingan yang membuat sedih.
Postingan itu adalah lembar jawaban Afridza Syach, saat menjadi pembalap baru di sesi pelatihan Astra Honda Racing School.
"Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un,husnul khotimah, arsip @astrahondaracing.school 2012 GWK_BALI," tulis Wawan.
Baca Juga: Begini Kronologi Meninggalnya Pembalap Indonesia Afridza Munandar di MotoGP Malaysia
Source | : | Instagram.com/wawan19hermawan |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR