Baca Juga: Jelang Musim Hujan, Bagaimana Keamanan Pemakai Kanopi di Motor Menurut Pakar Safety Riding
Mendiang kakeknya yakni Andi Suryana, adalah pembalap nasional motor cross di tahun 1970.
Selain bermimpi besar mengikuti ajang bergengsi MotoGP, lanjut Irwan, belum lama ini anaknya tersebut bercita-cita untuk membangun sebuah kafe.
"Cita-cita lain Ridza pernah bilang mau bikin kafe bernuansa otomotif, tapi belum kesampaian," tutur Irwan.
Sepeninggal pebalap berbakat itu, keluarga pun berencana akan mewujudkan cita-cita almarhum.
Baca Juga: Tampil Jangkung Mirip Belalang, Honda CB4 X Concept Hadir di EICMA 2019, Fiturnya Enggak Nahan
"Berhubung dulu Afridza pengen membuka kafe, saya dan keluarga berencana membuat kafe sekaligus museum, untuk merealisasikan cita-cita yang belum kesampaian almarhum," katanya.
Museum sekaligus kafe itu nantinya akan dihiasi sejumlah barang bernuansa balap mirip almarhum Afridza.
Keluarga berharap dengan itu kenangan manis akan Afridza sebagai pebalap yang mengharumkan nama Tasikmalaya dan Indonesia tetap ada.
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR