Akibatnya, pada race kedua Minggu, Dandi harus beristirahat tidak dapat balapan untuk memulihkan kondisi.
"Crash pada race 1 membuat saya tidak dapat membalap pada race 2, tapi saya akan tetap menjaga semangat dan semoga pulih dengan cepat untuk round terakhir dan mengejar gelar juara," ucap Dandi.
Hasil yang diraih pada seri keenam TTC ini membuat peluang Dheyo menuju gelar juara semakin dekat.
Dirinya saat ini bertengger di posisi ketiga klasemen dengan 125 poin atau masih tertinggal 18 poin dari pemimpin klasemen.
Baca Juga: Hasil Pembinaan Yang Terarah Pembalap Muda AHRT Turun Di ATC 2019
Sementara Dandi juga masih punya peluang menjadi juara dengan koleksi 114 poin atau tertinggal 29 poin dari posisi teratas.
Mereka akan memperebutkan 40 poin maksimal yang tersisa pada seri terakhir, 30 November mendatang.
Menanggapi prestasi pebalap binaan di TTC hingga seri keenam, Deputi General Manager Marketing & Planning Analysis AHM, Andy Wijaya optimis terhadap dua pebalap belia binaan AHM.
Mereka mempunyai mental juara dan siap memaksimalkan peluang untuk merebut gelar juara.
Baca Juga: Familiar di Sirkuit Buriram, Pembalap Indonesia di ATC Targetkan Podium
Source | : | Astra Honda Motor |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR