Lorenzo juga berhasil membukukan kemenangan terkahirnya pada musim 2018 setelah tampil impresif di Red Bull Ring (Austria).
Torehan tiga kemenangan sepanjang 2018 itu nampaknya membuat Ducati melaui direktur olahraganya, Paolo Ciabatti nampak menyesal lantaran sudah mengambil keputusan yang terbilang gegabah.
"Ironisnya setelah kami memutuskan untuk berpisah pada musim berikutnya, dia benar-benar menjadi pembalap tercepat," kata Paolo Ciabatti, dilansir dari Crash.net.
"Dia menang di Mugello dengan cara yang fantastis, dia menang di Barcelona dua minggu kemudian dan kemudian di Austria," ucap pria asal Italia itu.
Lebih jauh lagi, Paolo Ciabatti juga menjelaskan bahwa timnya sejatinya tidak kehilangan kepercayaan atas hasil kinerja yang ditunjukkan oleh Lorenzo dalam dua musim tersebut.
"Kami juga tidak kehilangan kepercayaan padanya, karena kami terus berusaha untuk membuat perubahan yang akhirnya akan mampu meningkatkan performa motor untuk semua rider," kata Paolo Ciabatti.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR