MOTOR Plus-Online.com - MotoGP 2020 menjadi musim ke-10 bagi pembalap asal Inggris, Cal Crutchlow.
Belakangan santer kalau Cal Crutchlow akan pensiun banyak tersebar di media luar.
Tergabung dalam tim satelit LCR Honda, Cal crutchlow akan mengakhiri masa kontraknya di tahun 2020.
Selama menggunakan motor Honda RC213V, Cal Crutchlow sukses menggondol tiga kali juara .
Baca Juga: MotoGP Geger, Gara-gara Foto Ini Cal Crutchlow Diisukan Bakal Balik Lagi ke Ducati
Baca Juga: Punya Fisik Melemah, Heboh Cal Crutchlow Soal Isu Pensiun, Bos LCR Honda Malah Bilang Begini
Sepanjang kariernya, dia berhasil naik podium sebanyak 19 kali.
Bahkan, dia berhasil masuk 10 besar selama 7 musim di MotoGP.
Namun, Cal Crutchlow juga mendapatkan salah satu reputasi yang cukup buruk di MotoGP.
Dia menjadi pembalap yang mengalami banyak crash selama berada di MotoGP.
Baca Juga: Keki Abis, Cal Crutchlow Gak Terima Kru Timnya Dibongkar, Buat Dongkrak Pembalap Lain
Sejak 2013, Crutchlow mengalami crash sebanyak 115 kali.
Hal itu menjadikannya urutan kedua sebagai pembalap yang banyak mengalami crash setelah Marc Marquez.
Sebagian besar crash terjadi sejak Crutchlow bergabung dengan LCR Honda.
Manajer LCR Honda Lucio Cecchinello mengaku hal itu sudah biasa.
Baca Juga: Ajaib! Video Cal Crutchlow Jatuh dan Terseret Motor di Tes Pra Musim MotoGP 2020, Langsung Bangkit
Hal tersebut tidak menjadi masalah baginya, karena tim LCR Honda mendapat poin lebih dari memiliki Crutchlow daripada tidak.
"Kecelakaan pada pembalap itu sudah biasa terjadi," kata Cecchinello dikutip dari GPOne.
"Jika tidak terjadi kecelakaan, kami punya budget antara $600,000(atau Rp 8 Miliyar) sampai $1,000,000(atau Rp 13,9 Miliyar) pertahun," sambungnya.
Cecchinello juga memuji sifat Crutchlow yang sangat jujur, dan kadang-kadang menjadi bumerang baginya.
Baca Juga: Ribut-ribut Kursi MotoGP, Johann Zarco Tangkis Isu Cal Crutchlow Gantikan Lorenzo di Repsol Honda
Yang terbaru, ketika ia mengeluh soal tim Honda Repsol yang mengambil alih teknisi Honda LCR untuk Alex Marquez.
"Dia adalah pria yang spesial dan tulus," katanya.
"Ketulusannya terkadang membuat masalah dengan Honda dan Michelin," lanjutnya.
| Source | : | Visordown.com |
| Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR