Carlo Pernat mengatakan Ducati dirancang lebih mudah dikendarai oleh Casey Stoner.
Namun, sejak Stoner mangkir dari Ducati, tidak ada kabar cemerlang tentang Ducati.
"Situasi Honda ini bagi saya tampak seperti pada Ducati ketika dia memiliki Stoner," ungkap Carlo Pernat dikutip dari Tuttomotoriweb.
"Marc Marquez menjadi pembalap tercepat tetapi tidak ada seorang pun yang mampu menggantikannya," sambungnya.
Baca Juga: Kelihatannya Kompak, Marc Marquez Malah Hancurkan Karier Adiknya, Pengamat MotoGP Bongkar Alasannya
Carlo Pernat menambahkan persamaan antara kondisi Honda dan Ducati di masa lalu saat ada Casey Stoner.
"Ducati sesuai kenyataannya justru membuat motor seperti Stoner ketika gagal menang lagi," kata Carlo Pernat.
Bahkan, Carlo Pernat yakin kepergian Marc Marquez bakal meredupkan rekor Repsol Honda.
"Bukan hanya pembalap (yang hilang), tetapi juga karena motor sudah didesain seperti itu untuk Marc Marquez," pungkasnya.
Source | : | Tuttomotoriweb |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR