Baca Juga: Waduh! Valentino Rossi dan Marc Marquez Lesu Nih di Tes Pramusim MotoGP 2020 Qatar
Ducati juga membawa inovasi baru melalui sistem pengendali ketinggian jok (ride height adjuster) yang sanggup memperbaiki akselerasi di trek lurus.
KTM dan Aprilia yang biasa menghuni posisi bawah juga menunjukkan aura optimisme dari garasi mereka untuk ikut meramaikan persaingan di grup terdepan.
Rossi sendiri percaya bahwa persaingan pada ajang MotoGP 2020 akan lebih kompetitif daripada musim sebelumnya.
"Menakjubkan, ada 12 pembalap yang [waktu lap terbaiknya] terpaut kurang dari setengah detik, ini seperti Moto2," ujar The Doctor.
"Ini bagus untuk kejuaraan dan penggemar karena ada keseimbangan antara pembalap dan motornya," tutup pembalap berusia 41 tahun itu.
Source | : | GPOne.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR