MOTOR Plus-Online.com - Vespa Bacchetta 1949 milik Andy Wardhana benar-benar bikin pecinta Vespa ngiler.
Gimana enggak, skuter asal Italia tersebut direstorasi ke bentuk aslinya dengan apik.
Apalagi dengan pemakaian aksesoris yang orisinil yang didatangkan dari negara asalnya, Italia.
Punya desain mirip Vespa Douglas 1950-an, ada satu komponen yang jadi ciri khas unik motor ini.
Baca Juga: Jadi Vespa Tertua dan Langka di Indonesia, Vespa Bacchetta 1949 Kembali Mengaspal
Baca Juga: Banjir, Naik Vespa Matic? Ini Batas Aman Untuk Menerobos Genangan Air
Vespa klasik memliki ciri khas kopling yang berada di setang sebelah kiri.
Cara memindahkan giginya juga unik, yakni diputar ke depan atau belakang.
Dalam perpindahan giginya, pastinya dibantu dengan kabel kopling yang melintang dari setang sampai ke bawah dek Vespa.
Namun berbeda dengan Vespa Bacchetta 1949.
Baca Juga: 8 Tips Kece Beli Vespa Klasik Bagi Pemula, Nomer 5 Penting Banget
Bukannya memakai kabel kopling, namun yang dipakai adalah tuas atau batang persneling.
"Saya ingin mempertahankan ciri khasnya, dengan pemakaian batang persneling ini," ungkap om AW, sapaan Andy Wardhana.
Teknologi ini tentu sangat langka, karena hanya dijumpai pada motor lawas seperti Vespa Bacchetta.
"Yang kita berusaha pertahankan adalah tuas persneling ini, makanya enggak ada yang pakai selain Vespa Bacchetta om AW," kata Nana, mekanik restorasi Vespa Bacchetta milik AW.
Baca Juga: Ganti Oli Vespa Matic Kurang dari Anjuran Pabrik, Enggak Bikin Mesin Cepat Jebol? Ini Faktanya
"Tuasnya dibuat dari besi, untuk menyesuaikan dengan posisi kopling di tangan juga susah," sambungnya.
Info tambahan, Vespa Bacchetta sendiri dibekali transmisi 3 percepatan.
Sebenarnya ada beberapa Vespa Bacchetta di Indonesia, namun sudah diganti dengan kabel kopling agar enggak ribet.
Makanya bro, Vespa Bacchetta milik om AW bisa dibilang paling orisinil.
| Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
| Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR