"Kita selalu berpikir kendaraan bermotor untuk perjalanan jauh. Tapi kalau kita berpikir kedepan atau jarak pendek sepeda motor dengan cc besar nanti tidak akan ada gunanya lagi," buka Sigit pada Rabu (4/3).
Padahal, fenomena motor jadi transportasi andalan bisa berhenti seiring berjalannya waktu.
"Tanpa dipaksa pemerintah, masyarakat akan berhenti sendiri. Karena yang dibutuhkan cc kecil," lanjut Sigit.
"Pasalnya mereka hanya akan membutuhkan transportasi umum tersebut dari rumah ke stasiun. Jadi untuk apa cc besar ? Enggak ada gunanya," sambung dia.
Namun Sigit berpendapat tidak melarang masyarakat untuk menggunakan kendaraan pribadi.
"Jadi kita tidak melarang, tapi pemerintah harus mendorong angkutan umum menjadi lebih baik. Biar masyarakat memilih sendiri," bebernya.
"Kenapa di luar negeri jarang orang menggunakan sepeda motor? Karena mereka lebih nyaman dengan angkutan umumnya," tutupnya.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | M. Adam Samudra |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR