Jarang yang Tahu, Sukses Lewat NMAX 155 Ternyata Yamaha Punya 3 Motor yang Kurang Diminati

M Aziz Atthoriq - Senin, 23 Maret 2020 | 11:20 WIB
kompas.com
3 motor pabrikan Yamaha yang kurang laku di Indonesia

Baca Juga: Yamaha Touch Dan Tiara Wajib Mampir

Yamaha pun membaca peluang tersebut dan menghadirkan Tiara S 120 di tahun 2001 secara utuh alias Completely Build Up (CBU).

Motor ini sebenarnya punya performa yang luar biasa. Dengan mesin 2-tak berkapasitas 119 cc yang mampu hasilkan tenaga maksimal 17 PS pada putaran 7.500 rpm.

Sayangnya, karena didatangkan secara CBU, harga Tiara tergolong mahal. Ditambah lagi, kondisi perekonomian yang saat itu baru dilanda krisis moneter. Motor ini hanya bertahan beberapa tahun saja sampai Yamaha resmi menghentikan penjualannya.

2. Yamaha Force F1

Kompas.com
Yamaha Force F1

Yamaha Indonesia resmi meluncurkan Force FI pada tahun 2013.

Baca Juga: Yamaha Vega Force Pas Buat Siswa SMA, Total Biaya Kepemilikan Setahun Lebih Murah Dibanding Ongkos Ojek

Di tengah perkembangan skuter matik ( skutik) yang semakin diminati, Yamaha ingin coba membuktikan bahwa motor bebek low-end juga masih banyak peminatnya.

Force FI dirilis sebagai penerus Vega yang populer. Meski dibekali dengan teknologi injeksi dan desain yang sporty, tapi tetap tak membantu penjualan motor bebek tersebut.

Usianya hanya dua tahun dipasarkan hingga Yamaha menggantikannya dengan Vega Force.

3.Yamaha Lexam

kompas.com
Yamaha Lexam

Nasib Lexam tak jauh berbeda dengan Honda Revo AT yang ada di segmen yang sama, yaitu bebek matik.

Baca Juga: Masih Ingat Yamaha Lexam? Ternyata Harga Seken Motor Bebek Matik ini Cukup Mengejutkan

Produsen roda dua seperti Honda dan Yamaha mencoba berinovasi dengan membekali motor bebek dengan mesin bertransmisi otomatis.

Namun, berbeda dengan nasib skuter matik ( skutik) yang diterima dengan baik di pasaran. Lexam yang dirilis tahun 2010 hanya bertahan di pasaran selama tiga tahun. Secara desain, sebenarnya Lexam cukup keren.

Performa juga tak mengecewakan. Yamaha membekalinya dengan mesin 4-tak, OHC, silinder tunggal, berkapasitas 113,7cc. Bebek skutik ini diklaim sanggup menumpahkan tenaga maksimal 8,7 HP pada putaran 8.000 rpm.

Sayangnya, konsumen lebih memilih skutik yang lebih efisien dan praktis.

Baca Juga: Bebek-Matik Kurang Diminati, Status Lexam Standby

Source : Kompas.com
Penulis : M Aziz Atthoriq
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular