Buat Yang Belum Ngerti, Nih Penjelasan YZR-M1 Di Motor MotoGP Yamaha, Bawa-bawa Warisan Motor GP 500 2-Tak

Joni Lono Mulia - Selasa, 7 April 2020 | 12:00 WIB
Yamaha MotoGP
Valentino Rossi menungangi motor Yamaha YZR-M1 2020 di tes pramusim MotoGP 2020 Sepang dan sudah menggunakan perangkat baru holeshot device


MOTOR Plus-online.com - Fanatikan MotoGP sudah pada paham nama motor MotoGP miliknya Honda RC213V dan Ducati Desmosedici GP.

Kali ini giliran mengulas motor MotoGP Yamaha dengan kode YZR-M1.

Motor MotoGP Yamaha untuk menghadapi era 4-Tak sejak 2002.

Ternyata kode nama Motor MotoGP Yamaha itu merupakan warisan dari motor GP 500 2-Tak.

Motor GP 500 dan MotoGP Yamaha sama-sama menggunakan kode atau nama YZR.

Baca Juga: MotoGP 2020 Gak Jelas Gara-gara VIrus Corona, Biar Pembalap Gak Frustrasi, MotoGP Virtual Race Kedua Siap Digelar

Baca Juga: Terungkap, Ini Alasan Motor MotoGP Ducati Diberi Nama Desmosedici GP

Bedanya di GP 500 mengusung YZR500 sesuai dengan kubikasi mesin motor 500 cc 2-Tak sedangkan di MotoGP 4-Tak menggunakan M1.

Bukan tanpa alasan Yamaha mempertahankan kode YZR bawaan era GP 500 2-Tak ke MotoGP.

Pasalnya kode YZR itu merupakan perpanjangan dari Y itu Yamaha sedangakan Z spesifikasi motor kompetisi dan R mengacu pada Roadracing alias motor balap jalanan.

Selain itu, penggunaan YZR karena motor Yamaha mempertahankan kelebihan di era 2-Tak ke 4-Tak yaitu stabilitas dan kelincahan sasisnya.

Sementara untuk M1 sendiri disebutkan merupakan singkatan dari Mission 1 atau menjalani tantangan kompetisi baru MotoGP 4-Tak dengan target menjadi juara pertama.

Baca Juga: Gak Banyak Yang Ngeh, Ternyata Ini Arti Nama Motor MotoGP Honda RC213V, Jadi Makin Paham

Ada juga menyebutkan kode M itu dari angka Romawi yang artinya 1.000 mengacu ke kubikasi mesin MotoGP 4-Tak.

Terlepas dari makna itu semua seperti itulah nama motor MotoGP Yamaha di era 4-Tak, YZR-M1.

Sejak 2002 hingga 2020 tidak mengalami perubahan hanya kemudian tiap musimnya dibedakan dengan penambahan tahun kompetisi.

Namun tidak banyak yang tahu kalau Yamaha YZR-M1 versi pertama musim 2002-2003 itu mengusung mesin inline 4 dengan 5 katup per silindernya.

Selain itu sistem pengabutan bahan bakarnya masih mengandalkan karburator.

Baca Juga: Bikin Heboh, Fabio Quartararo Umumkan Diri Jadi Test Driver F1 Tahun Depan, Eh Ternyata April Mop

Lantas saat 2003 terjadi perubahan, masih mengandalkan mesin inline 4 silinder segaris dan mengganti sistem karburator ke injeksi.

Penggantian sistem pemasok bahan bakar pun membuat jumlah katup per silinder berubah dari 5 menjadi 4 katup per silinder.

Di musim 2004 saat Valentino Rossi bergabung, motor MotoGP Yamaha YZR-M1 mengalami perubahan.

Terutama dari posisi crankshaft berubah dari normal menjadi crossplane.

Efeknya perubahan crossplane crankshaft itu membuat karakter mesin Yamaha M1 sebelumnya biasa disebut screamer yang performa mesinnya liar mulai dari putaran rendah hingga rpm tinggi.

Baca Juga: Gak Cuma Biar Pakem, Ternyata Ini Alasan Motor MotoGP Pakai Rem Depan Dobel Cakram

Berubah menjadi long ban atau big bang di mana putaran mesinnya terurut di putaran rendah dan stabil di putaran tinggi.

Efeknya, motor Yamaha M1 di 2004 yang menjadi andalan Valentino Rossi menjadi motor juara dibuktikan dengan Valentino Rossi berhasil menjadi juara dunia bersama Yamaha.

Baca Juga: Gak Banyak Yang Tahu, Bagian Motor MotoGP Paling Enteng Itu Bukan Pelek Atau Fairing Lo, Terus Apa Dong?

Sekaligus jadi titel juara dunia pertama bagi Yamaha di era MotoGP 4-Tak saat itu.

Kesuksesan motor MotoGP Yamaha YZR-M1 menjadikan motor langganan juara.

Hingga saat ini motor MotoGP Yamaha tetap menggunakan nama sejak 2002 yaitu YZR-M1.

Penulis : Joni Lono Mulia
Editor : Joni Lono Mulia


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular