MOTOR Plus-online.com - Karena masih banyak yang nekat, pihak kepolisian akan menyelidiki bisnis penyelundupan pemudik ke kampung halaman.
Karena dikabarkan adanya pelaku jasa transportasi yang menawarkan mudik ke kampung halaman.
Padahal seperti diketahui, pemerintah memberlakukan larangan mudik lebaran 2020, yang dimulai sejak 24 April lalu.
Pelarangan mudik ini berlaku untuk transportasi umum darat, laut, udara juga kereta api.
Baca Juga: Larangan Mudik Sudah 6 Hari Berlangsung, 1.017 Pemotor Dipaksa Putar Balik Saat Akan Masuk ke Jatim
Sayangnya, masih ada masyarakat yang bandel dan tetap nekat melakukan mudik ke kampung halaman.
Contohnya yang terjadi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat ini.
Dikatakan oleh Bupati Bogor, Ade Yasin, ada sejumlah modus yang dilakukan pemudik biar bisa lolos dari pemeriksaan petugas.
Salah satunya adalah mengangkut motor menggunakan truk.
Ade mengatakan modus ini dilakukan untuk mengelabui petugas seakan-akan truk tersebut truk mengangkut barang.
Maka dari itu, Polri akan menyelidiki para pelaku jasa transportasi khususnya travel, yang menawarkan jasa mengantar pemudik di media sosial.
“Ya kami lakukan penyelidikan akan kebenaran hal tersebut,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Argo Yuwono, dikutip dari NTMC, Rabu (29/4/2020).
Kabar ini pun, tambah Argo, akan disampaikan kepada anggota di lapangan.
Baca Juga: Kata Siapa Mudik Pulang Kampung Tidak Boleh? Ini Cara Dapat Izin Mudik Pemakai Kendaraan Pribadi
Argo mengatakan informasi ini akan disampaikan untuk dapat diantisipasi.
“Kemudian disampaikan ke anggota yang bertugas di lapangan, supaya modus-modus ini bisa kami antisipasi,” ujar Argo.
Salahsatu pengguna Facebook secara terang-terangan menawarkan jasa mengantar pemudik di beberapa grup Facebook.
Bahkan dengan bangganya salah satu pengguna Facebook yang menawarkan jasa mengantar pemudik itu menulis, ‘siap menerobos blokade jalan buat antar njenengan (Anda) sampai tujuan dengan aman dan nyaman’.
Source | : | ntmcpolri.info,Tribun Bogor |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR