Sedangkan, Valentino Rossi menginginkan untuk memiliki semua staf secara penuh.
Hal ini bisa saja dengan mudah dibubarkan, jika Fabio Quartararo memutuskan untuk membawa struktur paddocknya saat ini dari Petronas ke Yamaha.
Pada titik itu, pertukaran insinyur pada dasarnya bisa dilakukan, dan itu akan menjadi seimbang.
Asalkan Valentino Rossi benar-benar memutuskan.
Baca Juga: Makin Akrab, Kenal Dekat Murid Valentino Rossi Di MotoGP 2020, Ada Berapa dan Siapa Saja?
Karena pada akhirnya negosiasi yang sesungguhnya adalah negosiasi dengan dirinya sendiri, dengan ketidakpastiannya, dengan takdirnya, dengan kalender yang tidak menunggu siapa pun.
Source | : | tuttomotoriweb.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR