"Marc sangat bagus dalam hal menjatuhkan mental, ia memainkannya dengan banyak pembalap. Sebagai contoh, race Brno tahun lalu."
"Saya sedang melakukan putaran cepat dan dia melihat sekeliling dan melihat saya. Dia membuka racing line, tetapi tidak terlalu banyak."
"Saya mengemudi di line kering dan kami bersentuhan. Pangkuan saya sudah berakhir, tetapi saya terus mendorong."
"Pada akhirnya dia menyalip saya begitu dekat di chicane terakhir sehingga kami hampir menyebabkan kecelakaan, kemudian dia berubah memasuki pit," ungkap Rins.
"Adegan ini muncul di benak saya dan saya tahu bahwa Marc melihat saya sebagai lawan pada saat itu."
"Saya suka itu, tentu saja, karena itu berarti saya melakukan pekerjaan dengan baik,” tegasnya.
"Marc adalah pembalap yang luar biasa, dia memenangkan banyak balapan dan banyak gelar."
"Dan jika pembalap seperti itu mengklasifikasikan saya sebagai lawan, itu berarti saya bertarung setara dengannya," tutupnya.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR