Sadis, Vespa Andre Taulany Dibikin Kencang, Biayanya Setara 3 Honda BeAT

Reyhan Firdaus,Fariz Ibrahim - Sabtu, 20 Juni 2020 | 10:35 WIB
Scooter VIP
Fokus di upgrade performa, modifikasi Vespa PTS milik sultan Andre Taulany tembus Rp 55 juta, bro.

MOTOR Plus-online.com - Andre Taulany dikenal doyan main mobil dan motor lawas.

Makanya komedian dan mantan vokalis band Stinky ini punya koleksi yang banyak.

Salah satunya, skuter lawas Vespa 90 Special lansiran 1979.

Dibalik bentuknya yang mungil, rupanya Vespa milik Andre Taulany ini punya tenaga besar.

Baca Juga: Vespa Sprint Bengis Spek Drag 500 Meter Sentul, Tenaga Naik 145 Persen

Baca Juga: Vespa 946 Christian Dior Resmi Diperkenalkan, Bukan Buat Kaum Mending-mending, Bakal Meluncur 2021

Andre menyerahkan modifikasinya pada Scooter VIP,  yang bermarkas di Grand Galaxy City Business Center Blok RGB/27, Jl. Boulevard Raya Timur, Jaka Setia, Bekasi, Jabar.

Terutama untuk menambah tenaga mesinnya.

“Andre pesan cuma mau kencang pakai part Polini dan Malossi. Speknya untuk harian, tapi jangan sampai ketinggalan saat riding bareng,” buka Dennil Sagita, owner Scooter VIP.

Untuk itulah, dipasang bore up kit Malossi MK4 cast iron dengan piston 57,5 mm.

Baca Juga: Sikat Bro, Beli Piaggio atau Vespa Bulan Juni, Langsung Dapat Bonus Voucher Jutaan Rupiah

“Tapi lubang transfer porting dibersihkan dan dibesarkan, agar aliran bensin dan udara lebih lancar,” sebut Abdul Rosyid, kepala bengkel Scooter VIP.

Lalu ring piston dan gasket ganti baru, dan rupanya special request.

Karena aslinya Malossi tidak menjual part tersebut secara terpisah, harus komplet beserta bore up kit.

Tapi namanya sudah doyan modifikasi, Andre Taulany sih enteng saja untuk special request hehe.

Baca Juga: Biar Nyawa Selamat, Pengendara Vespa Extreme Bisa Kena Sanksi Denda dan Pidana Penjara, Ini Dasar Hukumnya

Scooter VIP
Fokus di upgrade performa, modifikasi Vespa PTS milik sultan Andre Taulany tembus Rp 55 juta, bro.

Kruk as juga special request ke Polini, dengan panjang langkah 52,8 mm,

“Biasanya Polini produksi stroke standar aja," lanjut Dennil.

"Stroke dipanjangin karena isapannya berubah dari yang non direct masih ke crankcase, menjadi direct intake ke blok mesin,” terangnya.

“Otomatis crankshaft harus full circle biar kompresi atasnya makin sip lagi,” lanjut Dennil.

Baca Juga: Bukan Kaleng-kaleng, Vespa Sprint Veloce Jual Mahal, Mesin Bisa Diadu Sama Ninja 250

Sekarang Vespa Andre Taulany kapasitas mesinnya bertambah jadi 137 cc.

Seperangkat pengapian Polini turut dipasang, biar pas dengan mesinnya.

“Magnet Polini 1,2 kg, lebih ringan dari aslinya yang 1,6 kg," lanjut Dennil.

"Ada juga yang 900 gram, tapi tenaga pasti lebih liar. Takutnya motor jadi gak enak untuk jalan santai,” jelasnya.

Baca Juga: Bukan Vespa Corsa, Ini Motor Matic Pertama yang Ngaspal di Indonesia

Indra/MOTOR Plus
Powernya naik 2 kali lipat setelah Vespa PTS milik sultan sekaligus artis Andre Taulany dipasangkan part racing asal Italia.

Mumpung mesin dirombak total, crankcase yang kusam dibuat mulus kembali.

“Tadinya buluk banget nih crankcase. Lalu mau sand blasting, tapi nanti warnanya agak nge-doff," lanjut Dennil.

"Akhirnya vapor blasting aja, karena warnanya jadi kembali kayak warna standar,” tunjuknya.

Mengantisipasi selip karena tenaga yang meningkat, kampas kopling menggunakan Malossi berbahan carbon Kevlar.

Baca Juga: Gokil! Piaggio Menangkan Hak Cipta Motor Vespa Setelah Dicontek Produsen Vespa Tiongkok, Simak Bedanya

“Tapi ternyata masih selip karena tenaganya kuat," heran Dennil.

"Akhirnya pakai double spring Polini, emang sih lebih keras tapi konsekuensi dari power mesin yang besar,” sambungnya

Ternyata, dengan ubahan masif di mesin sebanyak itu, biaya modifikasinya lumayan juga.

Andre Taulany rupanya habis Rp 55 jutaan, yang bisa disimak rinciannya DISINI.

Wuih, dapat 3 Honda BeAT terbaru tuh, memang modifikasi tidak ada habisnya!

Source : Otomotifnet.gridoto.com
Penulis : Reyhan Firdaus
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular