Bikers Harus Paham, Simpang Siur Gunanya Dexamethasone, Ini Penjelasan Dokter Cantik Reisa Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19

Indra GT - Sabtu, 20 Juni 2020 | 21:10 WIB
instagram/@BNPB_Indonesia

Terkait dengan rekomendasi WHO, obat Dexamethasone lebih dianjurkan untuk pasien yang terkonfirmasi dengan sakit berat, kritis, membutuhkan ventilator, dan bantuan pernapasan.

Baca Juga: Menerapkan Protokol Kesehatan, Dealer Resmi PT Piaggio Indonesia Sambut Konsumen Menuju New Normal

"Obat ini dianjurkan karena akan mengurangi jumlah kematian sebesar 20 sampai 30 persen dari kasus-kasus tersebut." ungkap Dokter Reisa.

Obat tersebut tidak memiliki dampak atau bukan terapi untuk kasus-kasus konfirmasi yang sakit ringan, atau tanpa gejala.

Pemakaian obat-obat steroid untuk Covid-19 hanya dibolehkan dalam pengawasan ahli, para dokter, dan dilakukan di sarana dengan fasilitas yang memadai, tentunya yang siap untuk menangani efek samping yang dapat terjadi.

Ia mengatakan, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) akan memantau peredaran Dexamethasone.

Baca Juga: Harus Paham Nih, Protokol Kesehatan Untuk Olah Raga Sudah Keluar, Lantas Nasib Balapan Road Race Gimana Ya?

"Meski kita telah mendengar beberapa berita baik kemajuan dunia kesehatan, baik dalam negeri, maupun dari luar negeri di internasional, WHO sampai saat ini belum menentukan obat atau regimen data kombinasi pengobatan yang tetap untuk perawatan pasien Covid-19," jelas Reisa.

Sehingga, WHO dan Kementerian Kesehatan tetap menganjurkan agar masyarakat dapat mengikuti petunjuk dari dokter.

"Tidak boleh mengobati diri sendiri, hindari penggunaan antibiotik dengan tidak tepat juga, karena dapat menyebabkan resistensi terhadap jenis antibiotik yang dikonsumsi tersebut."

"Dan sekali lagi, belum ada pengobatan Covid-19 sampai saat ini yang dapat mencegah," tegasnya.

Baca Juga: Bikers Penggemar Sepakbola Harus Tahu, Begini Protokol Kesehatan Saat Nonton Langsung Pertandingan di Era New Normal

Cara terbaik untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 adalah dengan menerapkan protokol kesehatan.

Yakni dengan menjaga jarak, menggunakan masker, cuci tangan dengan sabun dan air sesering mungkin minimal 20 detik.

"Semuanya itu tentunya akan lebih baik, karena mencegah lebih mudah, lebih baik, dan lebih murah, daripada mengobati," imbuh Dokter Reisa.

Artikel ini telah tayang di Tribuncirebon.com dengan judul Dokter Reisa Bilang Belum Ada Obat untuk Virus Corona, Dexamethasone Enggak Ngaruh untuk Pencegahan, .

Source : TribunCirebon.com
Penulis : Indra GT
Editor : Indra GT


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular