MOTOR Plus-online.com - Biar aman di jalan, ada protokol kesehatan yang wajib dilakukan penumpang dan driver ojol nih.
Yup, layanan ojek online atau ojol resmi boleh beroperasi beberapa waktu lalu.
Layanan ojol dibuka mulai Senin (8/6/2020) di DKI Jakarta dan disusul daerah lainnya.
Meski begitu, ada protokol kesehatan yang harus dijalankan, bro.
Baca Juga: Horee, Driver Ojol di Bandung Bisa Bernapas Lega, Kini Sudah Boleh Angkut Penumpang Lagi
Baca Juga: Naik Ojol Wajib Bawa Helm Sendiri, Beli Helm Jangan Asal Bro, Perhatikan 4 Hal Penting Ini
Protokol kesehatan ini berlaku buat penumpang dan driver ojol.
Aturan ini diumumkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui akun Instagram @kemenhub151.
Regulasi itu tertuang dalam Surat Edaran (SE) Menteri Perhubungan Nomor 11 Tahun 2020, Kementerian Perhubungan telah membuat pedoman dan petunjuk teknis soal operasional ojek online.
Salah satu poin dalam peraturan tersebut disebutkan bahwa pengemudi dan penumpang agar menerapkan physical distancing (jaga jarak fisik).
Baca Juga: Gawat, Gojek Akhirnya PHK 430 Karyawan, Beberapa Layanan ikut Ditutup
Perusahaan aplikasi pun diminta untuk menyediakan penyekat antara pengemudi dan penumpang.
Selain itu, penumpang disarankan untuk membawa helm sendiri dan mematuhi protokol kesehatan lainnya.
Hal itu demi menghindari penularan virus corona atau Covid-19.
berikut ini kelengkapan yang harus dipenuhi saat naik ojek online di masa adaptasi kebiasaan baru atau new normal.
Baca Juga: Tekan Penyebaran Virus Covid-19, Begini Caranya Driver Ojol Bisa Mendapatkan Sekat Partisi Gratis
1. Kelengkapan penumpang
Helm
Penumpang diimbau untuk membawa helm sendiri.
Helm yang disediakan ojek online bisa meningkatkan risiko penularan virus karena dipakai secara bergantian oleh penumpang.
Masker
Penggunaan masker selama melakukan perjalanan dengan transportasi umum merupakan salah satu aturan baru yang sudah diterapkan, tak terkecuali pada ojek online.
Jadi, para penumpang juga diimbau untuk selalu menggunakan masker selama berkendara.
2. Kelengkapan pengemudi
Masker
Selain penumpang, driver ojek online juga harus menggunakan masker.
Sarung tangan
Sarung tangan juga menjadi alat pelindung diri yang harus dikenakan oleh para driver ojek online selama melayani penumpang.
Jaket lengan panjang
Driver ojek online diimbau untuk mengenakan baju lengan panjang atau jaket.
Hal ini untuk mencegah kontak fisik saat tidak sengaja bersentuhan dengan penumpang.
Baca Juga: Kabar Gembira Buat Ojol! Asosiasi Bakal Bagikan Ribuan Partisi Gratis Nih
Hand sanitizer
Hand sanitizer menjadi perlengkapan yang tak boleh dilewatkan untuk menjaga kebersihan tangan setiap saat.
Penyekat
Ojek online yang ingin melayani penumpang wajib memiliki penyekat di motornya.
Sekat tersebut berguna untuk menjaga jarak fisik antar pengemudi dan penumpang.
Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Sudah Diizinkan Beroperasi, Inilah Protokol Kesehatan yang Harus Dipenuhi Oleh Ojek Online
Source | : | TribunKaltim.co |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR