7.500 SIM Mati Saat Pandemi Corona, Polres Metro Bekasi Kota Bikin Taktik Jitu

Ardhana Adwitiya - Kamis, 2 Juli 2020 | 12:52 WIB
Warta Kota/Fitriyandi Al Fajri
Ilustrasi warga antre untuk memperpanjang SIM di Mal Pelayanan Publik Kota Bekasi sebelum terjadi pandemi virus corona.

Baca Juga: Apresiasi Tenaga Medis di Wisma Atlet, Polisi Kasih Perpanjangan SIM Secara Cuma-cuma

Meski sudah ada pendaftaran online untuk memperpanjang SIM, ternyata ada kepadatan di antrian online.

Bahkan kalau brother mendaftar sekarang, proses perpanjangan SIM baru dijadwalkan sebulan kemudian.

"Karena antrian online sudah penuh, hari Minggu kemarin kita buat gebyar Pelayanan SIM di Alun-alun Kota Bekasi," ungkap AKBP Ojo.

"500 SIM bisa kita selesaikan, baik yang mati di masa pandemi, maupun mau mati besok," sambungnya.

Baca Juga: Hari Ini Polri Gelar Program SIM Gratis di Seluruh Indonesia, Syaratnya Gampang

Karena ini adalah terobosan baru dan cukup efektif buat bikers yang SIM-nya mati di tengah pandemi, Ojo memperkirakan akan digelar lagi Gebyar Pelayanan SIM.

"Minimal kita lakukan 2 bulan sekali, untuk mengakomodir masyarakat yang SIM-nya mati," tukasnya.

Dia mengatakan, selama pembukaan pelayanan ini tetap menerapkan protokol kesehatan ketat untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Penulis : Ardhana Adwitiya
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular