MOTOR Plus-online.com - Ini bentuk mbahnya Kawasaki Ninja 250 4 silinder, bikers wajib sungkem nih!
Brother pasti tahu, pembahasan soal Kawasaki Ninja 250 4 silinder lagi rame banget di Indonesia.
Kabar beredar Kawasaki Ninja 250 4 silinder alias Ninja ZX-25R bakal meluncur di Tanah Air.
Padahal, Ninja 250 4 silinder sudah ada sebelum abad ke-21, bro.
Baca Juga: Video Kawasaki Ninja ZX-25R Alias Ninja 250 4 Silinder Dijajal di Sirkuit Sentul, Torsinya Buas
Nenek moyang Kawasaki Ninja 250 4 silinder ini berkode ZXR-250.
Kawasaki ZXR-250 merupakan kompetitor Honda CBR250, Yamaha FZR250, dan Suzuki GSX-R250 yang juga sama-sama 250 cc 4 silinder.
Pertama kali dirilis 1988 di Jepang, Kawasaki ZXR-250 generasi pertama memiliki kode ZX-250 A1, A2 , B1 dan B2 sampai tahun 1991.
Ciri khas pada desainnya, bisa dilihat dari headlamp bulat, pelek palang lima dan bodi belakang yang bentuknya terlihat lebar.
Baca Juga: Wow! Tanggal Launching Kawasaki Ninja ZX-25R Rilis, Siap-siap Nih Bro
Lalu generasi selanjutnya memiliki kode ZX-250 C1, C2 dan D1, yang diproduksi tahun 1991 sampai 2004.
Perbedaanya ada di headlamp sudah menyatu, pelek 'Y' palang 6, dan bodi belakang tampil lebih sporty.
Kabarnya hanya di tiga negara motor ini dipasarkan yaitu Jepang, Malaysia dan China.
Namun di Malaysia, ZXR-250 dijual mulai 1999 sampai 2004 saja.
Baca Juga: Bikin Penasaran, Inikah Tampang Honda CBR250RR-R Penjegal Ninja 250 4 Silinder?
Secara spesifikasi ZXR-250 mengusung mesin 249 cc, 4-silinder segaris, DOHC, 16- klep, berpendingin cairan, dan transmisi 6-percepatan.
Namun karena mesin era 80an, Kawasaki ZXR-250 menggunakan karburator Keihin CVK D30 sebanyak empat buah.
Menariknya, motor yang punya klaim tenaga 45 dk pada 15.000 rpm dan torsi maksimal 24,5 Nm di 11.500 rpm ini punya limiter hingga 19.000 rpm.
Cuma, khusus untuk China rupanya tenaga Kawasaki ZXR-250 hanya 39 dk, disesuaikan dengan regulasi di negara tersebut.
Konfigurasi ruang bakarnya yang over bore (49 x 33,1 mm) dengan stroke sangat pendek.
Karakter overbore membuat mesinnya selalu minta berkitir di putaran tinggi.
Buat harian memang merepotkan, karena mesin ini baru terasa nendang tarikannya di 10.000 rpm.
Makanya bikers harus pintar-pintar jaga putaran mesin, terutama saat di jalanan padat.
Oiya, Kawasaki juga pernah merilis versi SP (Sports Production) yang dikenal dengan nama ZXR-250R.
Pada varian ini ada beberapa perbedaan performa seperti penggunaan karburator yang lebih besar, Keihin CVKD ukuran 32 mm.
Tidak hanya itu, dipasang knalpot baru, gear ratio berbeda juga CDI dengan spek khusus.
Hal itu supaya Kawasaki Ninja 250 4 silinder ini punya tenaga lebih besar dan limiter lebih tinggi.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR