“Ini berbeda dengan Operasi Patuh Jaya sebelumnya, karena kali ini selain penertiban di bidang lalu lintas, kami juga akan mendisiplinkan protokol kesehatan,” ucap Rudi, kepada Kompas.com (15/7/2020).
Seperti diketahui, sejak masa kenormalan baru, sebagian masyarakat mulai menjalankan kembali aktivitasnya seperti sedia kala.
Kondisi ini membuat lalu lintas kembali dipadati kendaraan umum dan pribadi.
Oleh sebab itu, selain menertibkan lalu lintas, kepolisian akan ikut ambil bagian untuk memastikan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.
Dikutip dari Kompas.com (30/7/2020) menurut Rudi, hal inilah yang menjadi fokus pihaknya.
Pendekatan tindakan hukum secara persuasif dan humanis tetap dipertahankan untuk menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas.
“Untuk mendisiplinkan masyarakat, penindakan lewat tilang tetap ada tapi presentasenya kecil, hanya 20 persen saja,”ujar Rudi.
“Sisanya akan lebih banyak dititikberatkan ke edukasi, memberikan pendidikan dan penerangan ke masyarakat.
Baca Juga: Seminggu Operasi Patuh Jaya 2020 Berlangsung, 2.736 Kendaraan Ini yang Paling Banyak Ditilang
40 persen preventif dengan memberikan informasi dan imbauan lewat berbagai media. 40 persen lainnya dengan menjaga dan mengatur lalu lintas,” katanya.
Source | : | kompas |
Penulis | : | M Aziz Atthoriq |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR