Modifikasi Vespa Primavera Kuning Mentereng, Tampang Klasik Menipu

Fariz Ibrahim,Ardhana Adwitiya,Antonius Yuliyanto - Kamis, 13 Agustus 2020 | 15:15 WIB
Fariz/otomotifnet
Modifikasi Vespa Primavera kuning mentereng, tampilan klasik menipu

MOTOR Plus-online.com - Modifikasi Vespa Primavera kelir kuning mentereng, tampil klasik tapi awas tertipu bro.

Aslinya, Vespa Primavera cocok buat bikers yang mau tampil elegan, dan santai.

Soalnya tampang Vespa Primavera lebih klasik dibandingkan Vespa Sprint yang lebih sporty.

Tapi, enggak dengan Vespa Primavera yang dirombak jadi sporty ini.

Baca Juga: Menyala! Vespa Rilis Warna Baru Sprint 150, Kelirnya Keren Bikin Ngiler

Baca Juga: Bener Gak Sih Motor 2-Tak Itu Paling Bagus Pakai Oli Samping yang Wangi?

Tampilan depan yang klasik mulai dari lampu dan spion bulat, menjadi nilai plus Vespa Primavera.

Tapi saat brother tengok ke belakang, Vespa Primavera sudah pakai knalpot aftermarket.

“Memang mau buat Primavera lain dari yang lain dengan aliran classic sporty, salah satunya ganti cat jadi kuning yang dikerjakan bengkel Crizcruz di Jatiwaringin, Jaktim,” buka Muhammad Nur Radi selaku pemilik Vespa Primavera lansiran 2014 ini.

Setelah warna lebih sporty dan mentereng, pelek 10 dan 11 inci diganti ring 12 inci kepunyaan Vespa Sprint.

Fariz/otomotifnet.com
Modifikasi Vespa Primavera, cat kuning dikerjakan bengkel Crizcruz di Jatiwaringin, Jaktim

Baca Juga: Satu Dekade di Indonesia, Vespa LX 125 Rilis Edisi Spesial, Apa yang Beda Nih?

Pelek Vespa Sprint juga di-repaint warna black chrome.

Pelek itu dibalut ban pakai Mitas MC 29 biar lebih 'megang' ke aspal.

Sokbreker aftermarket merek Ohlins yang juga menambah kesan sporty area kaki-kaki Vespa Primavera.

Tidak lupa area pengereman juga kena upgrade.

Fariz/otomotifnet.com
Modifikasi Vespa Primavera, pelek ring 12 punya Vespa Sprint black chrome dibalut ban Mitas MC 29, rem belakang cakram dan sok Ohlins.

Baca Juga: Mau Turun Balap Sera Sentul? Pastikan Spek Motor Sama dan Kelirnya Beda, Bisa Kecot Bro

"Kaliper depan pakai Brembo Thailand dan cakramnya pakai Polini," sambungnya.

"Rem belakang juga dibuat cakram biar lebih pakem," lanjut pemilik dari Sate Padang Mak Syukur ini.

Agar tenaga sesporty tampilannya, mesin kena upgrade pakai bore up kit Malossi membuat kapasitas mesin jadi 183 cc yang dikombinasi camshaft Kawahara.

"Ditambah piggyback Papapitstop buatan Bali, lalu area CVT didominasi merek Polini," tambah Radi yang tergabung dalam komunitas Dapscoot (Dapur Scooter) ini.

Fariz/otomotifnet.com
Modifikasi Vespa Primavera, piggyback dari Papapitstop memperkaya debit bensin untuk mesin yang sudah bore up

Baca Juga: Melihat Fenomena Vespa di Ajang Balap Sera Sentul, Apa Menariknya?

Beberapa perintilan dibalut karbon kevlar untuk menguatkan kesan racy, seperti dasi depan, ring lampu utama, saklar-saklar, area tutup CVT dan sepatbor belakang.

"Di setang pasang multimeter Polini untuk memantau kondisi mesin seperti rpm, suhu, tegangan aki dan masih banyak lagi," tunjuk Radi yang menyerahkan pengerjaan ke bengkel D2 Scooter di bilangan Beji, Tanah Baru, Depok.

Fariz/otomotifnet.com
Modifikasi Vespa Primavera, panel spidometer Primavera ini diberi aksen karbon, di atasnya terdapat multimeter Polini.

Data modifikasi:
Camshaft: Kawahara
Bore up kit: Malossi 183 cc
Piggyback: Papapitstop
V-Belt: Polini
Variator: Polini
Roller: Polini
Kampas kopling: Polini
Mangkok kopling: Polini
Knalpot: Spark
Tutup oli: Zelioni
Footstep: Buzetti Italy
Spion: Highsider Montana
Multimeter: Polini
Handgrip: Puig
Air scoop: Karbon Kevlar
Baut: Pro Bolt Gold
Jok single seat: By D2scooterworkshop
Sein: Led Power One
Lampu belakang: Led Power One
Disc brake: Polini
Kaliper: Brembo
Suspensi: Ohlins
Ban depan: Mitas MC 29 120/70-12
Ban belakang: Mitas MC 29 130/70-12
Full Carbon: By D2scooterworkshop
Paint Body & Black Chrome: By Crizcruz Paint Workshop

D2 Scooter Workshop: 0813-1533-9222
Crizcruz Workshop: 0817-6761-176

Source : Tabloid OTOMOTIF
Penulis : Fariz Ibrahim
Editor : Aong


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular