Baca Juga: Live Streaming MotoGP Austria 2020, Jadwal Latihan Resmi dan Kualifikasi Hari Ini
Sebagian bisa menjelaskan kesulitan yang dihadapi pabrikan asal Iwata setelah awal musim yang gemilang.
Bahkan ketika ditanya tentang hal tersebut, Fabio Quartararo mengatakan dia tidak menyadarinya.
Di dalam MSMA jelas ada Honda yang tanpa kehadiran Marc Márquez, berkepentingan untuk tidak mengizinkan modifikasi mesin tertutup.
Menurut GPOne , itulah yang akan terjadi kemarin, dengan adanya oposisi de facto dari Honda yang meminta klarifikasi atas kesalahan komponen yang bersangkutan.
Disebutkan bahwa Yamaha berada dalam situasi yang agak buruk karena pengembangan mesin apa pun dilarang hingga akhir 2021.
Baca Juga: Hasil FP2 Moto2 Austria 2020, Pembalap Indonesia Andi Gilang Perbaiki Catatan Waktu
Karena itu, pesaing seperti Honda akan memiliki permainan yang bagus untuk menyeret keluar dari situasi saat ini.
Apa yang dikatakan peraturan tentang mesin yang disegel:
"Pengecualian dapat dibuat untuk suku cadang tersegel yang hanya terkait dengan masalah keselamatan dan yang tidak memiliki manfaat kinerja, yang dapat diubah selama periode persetujuan dengan persetujuan bulat dari Komisi MotoGP dari MSMA.
Pengecualian ini akan dibatasi secara ketat untuk memperbaiki masalah yang terbukti yang mungkin memiliki konsekuensi pada keselamatan (misalnya, sekumpulan suku cadang yang rusak, dengan dokumen pendukung dari pemasok suku cadang untuk mengidentifikasi masalah).
Mesin yang sudah disegel, termasuk mesin bekas, dapat diperbarui dengan cara ini dengan persetujuan bulat dari Komisi MotoGP MSMA dan di bawah pengawasan Direktur Teknis MotoGP atau stafnya.
Source | : | Paddock-GP.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR