Untung ada Valentino Rossi yang di 3 ronde terakhir mampu menjadi pembalap Yamaha terbaik.
Valentino Rossi finis ke-5 di MotoGP Ceko dan Austria serta finis ke-9 di MotoGP Styria (lihat tabel di bawah).
Valentino Rossi jelas dan terang-terangan bila performa jeblok Yamaha di 3 ronde terakhir MotoGP musim ini, khususnya di sirkuit MotoGP Red Bull Ring Austria.
Baca Juga: Hasil Lengkap MotoGP Styria 2020, Miguel Oliveira Melesat, Valentino Rossi Posisi Segini
Valentino Rossi buka-bukaan bila sirkuit MotoGP Red Bull Ring Austria tidak klop dengan karakter motor MotoGP Yamaha YZR-M1.
Selain itu, motor MotoGP Yamaha YZR-M1 kalah tenaga dengan motor MotoGP rival baik Ducati, Honda, KTM dan Suzuki.
"Masalah di sirkuit MotoGP Red Bull Ring Austria memang bukan trek yang cocok buat Yamaha dan juga motor kami kalah top speed dengan motor rival," beber Valentino Rossi.
Dasar Valentino Rossi, meski sadar motor MotoGP-nya punya kelemahan dari motor rival tidak lantas motivasi dan determinasi malah kendor.
Valentino Rossi meski jadi pembalap paling gaek di MotoGP musim ini.
Baca Juga: Terungkap, Alasan Valentino Rossi Jatuh di Q1 MotoGP Styria 2020
Perjuangan dan duelnya nggak kalah sengit dengan rivalnya yang lebih mudah.
Terbukti, Valentino Rossi di 3 ronde terakhir MotoGP musim ini, MotoGP Ceko, Austria dan Styria tampil lebih baik dari pembalap muda dan masa depan Yamaha.
Pembalap muda dan masa depan Yamaha itu adalah Fabio Quartararo dan Maverick Vinales.
Cukup beralasan, apa jadinya Yamaha kalau sampai tidak ada Valentino Rossi.
TABEL POSISI FINIS PEMBALAP YAMAHA DI 3 RONDE TERAKHIR MOTOGP 2020
MotoGP Ceko | MotoGP Austria | MotoGP Styria | |
Fabio Quartararo | 7 | 8 | 13 |
Maverick Viñales | 14 | 10 | DNF* |
Valentino Rossi | 5 | 5 | 9 |
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR