Menurutnya, penyerapan bantuan ini sebentar lagi akan mencapai target.
Kemenkop menargetkan penyerapannya bisa mencapai 100 persen pada akhir September ini.
Teten mengatakan, masih banyak pelaku usaha mikro belum terdaftar di daerah masing-masing.
Belum lagi banyak dari mereka yang belum terhubung ke lembaga perbankan.
"Sehingga hal ini menyulitkan pendataan. Di lapangan kami menemukan masih banyak pengusaha mikro yang belum terhubung ke perbankan," ungkapnya.
"Ada 88 persen mereka yang tidak punya tabungan," lanjutnya.
Teten mengklaim program ini direspon positif oleh para pelaku usaha mikro.
Apalagi saat ini banyak pelaku usaha mikro yang mengaku kesulitan dalam mengakses pembiayaan.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR