Baca Juga: Gara-gara Persaingan MotoGP 2020 Ketat, Marc Marquez Bilang Begini
Sejauh ini, Quartararo berada di puncak klasemen sementara pembalap dengan 108 poin.
Dia juga menjadi rider dengan jumlah kemenangan balap paling banyak yakni tiga kali.
Menariknya, semua kemenangan itu terjadi di Spanyol, tepatnya pada MotoGP Spanyol, MotoGP Andalusia, dan MotoGP Catalunya.
Tanpa kehadiran Marquez yang masih berkutat dengan proses pemulihan cedera lengan kanan, kans Quartararo untuk menjadi juara dunia MotoGP terbilang paling besar.
Baca Juga: Suara Hati Valentino Rossi, Larang Adiknya Naik Kelas Ke MotoGP 2021, Rencana Apa Lagi Nih?
Meski begitu, Fabio Quartararo menegaskan bahwa pencapaiannya saat ini belum menjadikan dia sebagai sosok yang besar.
Quartararo pun menilai tak akan ada yang bisa menggantikan Valentino Rossi, termasuk dirinya saat mulai menjadi pembalap tim pabrikan Yamaha pada MotoGP 2021.
"Saya cukup terkejut karena kami membuat keputusan itu cukup cepat pada awal tahun. Namun, saya sangat senang Yamaha memberi kepercayaan selama dua tahun kepada saya di tim mereka," tutur Quartararo, dikutip dari paddock.
"Saya akan merasa aneh untuk mendapatkan motor Vale (panggilan akrab Valentino), bukan tempatnya, tetapi motornya."
Source | : | Paddock GP |
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR