Menurut penelitian terbaru dari University of Bonn makanan yang tinggi garam dapat menyebabkan penurunan kekebalan.
9. Makanan cepat saji
Studi yang dilakukan oleh Universitas Bonn pada tikus lalu pada beberapa relawan manusia meneliti hal ini.
Para sukarelawan mengonsumsi enak gram garam tambahan per hari (kandungan garam dari dua makanan cepat saji) dan menunjukkan penurunan kekebalan yang nyata.
Baca Juga: Diam-diam Andrea Dovizioso Ketemuan dengan Pihak Suzuki, Siapa yang Bakal Digeser?
10. Bir
Alkohol seperti bir dan anggur dapat meningkatkan kerentanan terhadap infeksi, menurut Dr. Branin.
"Penggunaan alkohol kronis sebenarnya mengganggu fungsi normal dari semua aspek respons imun adaptif," katanya.
Dia menjelaskan, alkohol juga meningkatkan hormon stres kortisol, gula darah, dan insulin.
Ketiganya dapat berdampak negatif pada fungsi kekebalan ketika meningkat.
11. Keju yang dipasteurisasi
Produk susu merupakan pembentuk lendir bagi kebanyakan orang, menurut Dr Branin.
Itu dapat membuat Anda lebih rentan terhadap flu atau pilek.
Produk susu juga dapat menyebabkan peningkatan peradangan dan menghambat respons kekebalan.
12. Keju susu mentah
Ahli gizi di Truism Fitness Jamie Hickey menjelaskan bahwa produk susu mentah pun mengandung hormon bermasalah seperti estrogen dan progesteron.
"Proses pasteurisasi membunuh semua hormon apakah itu sintetis atau alami," kata Hickey.
Dia juga mencatat bahwa dalam produk susu mentah, hormon-hormon ini berada pada konsentrasi tertinggi, karena belum melalui proses pembuatan apa pun.
Baca Juga: Ubah Warna Vespa Primavera Jadi Versi Sean Wotherspoon Ternyata Gak Mahal, Cuma Butuh Biaya Segini
13. Daging merah
Menurut Dr. Cabeca makanan tinggi asam seperti daging merah dapat melemahkan sistem kekebalan Anda.
"Ketika Anda mengonsumsi terlalu banyak makanan asam, beban pH tubuh Anda secara keseluruhan akan menjadi asam," katanya.
Dia juga mengatakan ketika kandungan asam itu tetap tinggi, mineral seperti magnesium, kalsium, kalium, dan bikarbonat menjadi rendah.
Itu berdampak buruk bagi kesehatan Anda. Daging merah juga kaya akan asam lemak omega-6 dan karena itu menimbulkan peradangan ganda.
Baca Juga: Rekomendasi Buat Bikers, Unik Pedagang Kue Cubit Layanin Pembeli Pake Bahasa Inggris, Cuma Di Sini
14. Hotdog
Menurut Axe hotdog atau sosis panggang tinggi asam, tinggi garam, dan melalui pemrosesan.
Hal itu merupakan masalah besar bagi sistem imun.
"Konsumsi tinggi daging yang diawetkan dan diproses seperti bacon, salami, cold cuts, dan hot dog telah dikaitkan dengan hasil kesehatan yang negatif seperti risiko lebih tinggi untuk beberapa jenis kanker," katanya.
Dia menjelaskan daging olahan dapat mengandung bahan kimia berbahaya seperti polisiklik aromatik hidrokarbon yang terbentuk selama proses memasak/pembuatan.
Biasanya itu tinggi garam, nitrat, dan zat aditif lainnya yang dapat menyebabkan stres oksidatif.
15. Sarapan sereal
Sebagian besar sereal sarapan tinggi gula dan rendah serat, kombinasi bermasalah untuk sistem kekebalan tubuh, menurut Axelrod.
"Serat larut meningkatkan produksi protein interleukin-4, yang merangsang sel-T tubuh yang melawan infeksi," katanya.
Dia mengungkapkan, serat juga menyediakan makanan utama bagi bakteri menguntungkan di usus Anda untuk berkembang.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Simak, Ini 15 Makanan yang Sebaiknya Dihindari agar Sistem Imun Kuat",
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Indra GT |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR