Baca Juga: Waduh, Danilo Petrucci Ungkap Desmosedici Miliknya Tidak Sekencang Dulu di Trek Lurus
Meskipun hujan deras mengganggu balapan di Le Mans, Petrux memimpin sejak lap pertama dan tidak pernah menyerah, juga menangkis berbagai serangan yang datang dari belakang.
“Sejak pagi ini saya merasa nyaman di cuaca kering dan saya yakin itu akan berjalan dengan baik di sini,” kata pembalap Ducati itu .
“Ketika saya melihat hujan, saya berkata pada diri sendiri, oh tidak!" lanjutnya.
"Tapi kemudian saya juga berpikir bahwa saya bisa melakukannya, karena saya selalu kuat di tengah hujan," aku Petrux.
"Perlombaan itu sebenarnya sulit, tapi saya tidak akan rugi. Pada satu titik Dovi menyerang saya dan saya bisa melihat Alex Marquez dari layar lebar mendekat, jadi saya mulai mendorong," sambungnya.
Baca Juga: KTM Menangi MotoGP Styria 2020, Danilo Petrucci Gak Sabar Ngegas KTM
"Sepuluh lap terakhir sangat panjang, hari ini mereka tidak pernah lewat,” tutur Petrux.
Sebuah suntikan positif yang bagus untuk Danilo Petrucci, yang tampaknya telah menemukan perasaan yang tepat dengan Desmosedici-nya.
“Untuk memaksimalkannya, saya harus merasa menjadi bagian dari sebuah proyek,” pungkasnya.
Source | : | Tuttomotoriweb.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR