"Karena kalau motor tidak mampu, dan malah sejajar dengan kendaraan yang ingin disalip, bisa terjadi tabrakan dengan kendaraan dari lawan arah," sambungnya.
Dan jangan lupa memberikan tanda sebelum menyalip kendaraan lain, seperti klakson dan lampu sein.
"Sebelum menyalip juga harus menyalakan lampu sein, biar pengendara lain bisa melihat kalau kita ingin menyalip," lanjut Agus.
Pastikan juga tidak menyalip pada kondisi jalan tanjakan, tikungan dan menurun.
Kemudian, pastikan menyalip selalu dari lajur sebelah kanan.
Terakhir, ketika ingin menyalip kendaraan di depan, pastikan marka atau garis jalan rayanya, putus-putus.
Jika marka menunjukkan garis panjang tanpa putus, itu artinya enggak boleh mendahului kendaraan di depan, bro.
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR