MOTOR Plus-online.com - Awas batal ditransfer bantuan pemerintah Rp 3,55 juta, padahal cuma karena hal sepele ini.
Bikers yang sudah mendaftar Kartu Prakerja siap-siap ditransfer bantuan pemerintah Rp 3,55 juta.
Bantuan Rp 3,55 juta dari pemerintah digunakan untuk pelatihan, serta mendapatkan uang insentif Rp 600.000 yang disalurkan selama 4 bulan.
Bikers yang belum bekerja bisa memanfaatkan Kartu Prakerja untuk menunjang keterampilan dan usaha.
Meski sudah terdaftar sebagai penerima bantuan, bikers jangan sampai batal ditransfer nih.
Para penerima Kartu Prakerja gelombang 8 diingatkan untuk segera membeli pelatihan pertama.
Hari ini, Kamis (15/10/2020), merupakan batas akhir pembelian pelatihan pertama bagi penerima Kartu Prakerja gelombang 8.
Penerima Program Kartu Prakerja dapat dicabut kepesertaannya meskipun telah dinyatakan lolos jika tidak membeli pelatihan di platform digital yang disediakan dalam waktu 30 hari setelah dinyatakan lolos.
Baca Juga: 227.818 Penerima Kartu Prakerja Resmi Dicabut Kepesertaannya, Memang Ada Kesalahan Apa Nih?
Jika melewati batas waktu tersebut dan penerima program belum membeli pelatihan, maka Kartu Prakerja akan dinonaktifkan.
Diberitakan sebelumnya, Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Louisa Tuhatu mengatakan, peserta yang dicabut kepesertaannya akan masuk dalam daftar blacklist dan tak bisa mendaftar lagi.
Batas waktu gelombang 8
Penyelenggara Kartu Prakerja menegaskan, Kamis (15/10/2020), menjadi hari terakhir bagi penerima Prakerja gelombang 8 untuk melakukan pembelian pelatihan pertama.
"Batas pembelian pelatihan pertama bagi penerima Kartu Prakerja Gelombang 8 adalah tanggal 15 Oktober 2020 pukul 23.59 WIB," tulis pihak Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja melalui akun resmi Instagram @ prakerja.go.id.
Jika penerima tidak melakukan pembelian pelatihan pertama, sesuai kebijakan program, maka penerima dapat dicabut kepesertaannya.
Otomatis, saldo bantuan pelatihan sebesar Rp 1 juta akan hangus dan insentif para peserta yang dicabut kepesertaannya akan dikembalikan ke Rekening Kas Umum Negara (RKUN).
Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 8 telah dibuka pada 10-14 September 2020.
Penerima yang dicabut kepesertaannya
Hingga 5 Oktober 2020, banyaknya peserta yang di-blacklist dari gelombang 1 sampai gelombang 6 berjumlah sekitar 270 ribu orang.
Saldo pelatihan tidak dapat diuangkan dan sisa saldo bebas digunakan untuk membeli pelatihan selanjutnya.
Pembelian pelatihan selanjutnya dapat dilakukan setelah menyelesaikan pelatihan pertama kapan saja hingga batas waktu yang diberikan.
"Saldo prakerja dapat digunakan sampai 15 Desember," ujar Direktur Operasi Kartu Prakerja Hengki Sihombing melalui siaran live Instagram akun resmi Prakerja, 25 September 2020.
Ini berlaku bagi seluruh peserta Prakerja dari gelombang pertama hingga gelombang terakhir.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siap-siap Di-"blacklist" jika Tak Beli Pelatihan Pertama Kartu Prakerja Gelombang 8"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR