Baca Juga: Duh, Bisa-bisanya Murid Valentino Rossi Sebut Marc Marquez Seperti Binatang
Juga momok virus yang menimpa guru dan mentornya di VR46 Academy, Valentino Rossi akhir pekan ini, jelas membuat Bagnaia waspada.
“Situasinya sangat sulit, bahkan secara mental, dan itu sedikit mengganggu saya,” aku pembalap tim satelit Pramac Ducati itu.
“Saya juga khawatir tentang bagaimana keadaan di Italia. Saya berharap mereka tidak menjadi lebih buruk. Jika tidak, kita akan melihat lima atau enam orang yang absen di setiap balapan," ungkap Bagnaia.
"Saya menyadari bahwa saya sedikit hipokondriak."
"Tetapi saya selalu berusaha menghindari situasi berisiko, dan ketika saya tidak bisa, saya akan sedikit takut,” tutupnya.
Baca Juga: Murid Valentino Rossi Resmi Jadi Pembalap Ducati Pabrikan, Pembalap Ini Ngaku Gak Kecewa
Secara ronde setelah MotoGP Aragon hanya berselang kurang dari sepekan ke MotoGP Teruel yang sirkuit yang dipakai masih sama dengan MotoGP Aragon.
Jadi ngapain juga Pecco Bagnaia mesti pulang ke Italia.
Source | : | Tuttomotoriweb.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR