Terancam Penyakit Kanker! Bensin Premium Gak Cuman Bikin Mesin Cepat Rusak Tapi Bisa Ganggu Kesehatan, Ini Penjelasannya

M Aziz Atthoriq - Kamis, 5 November 2020 | 18:15 WIB
Pertamina
Wih Pertalite turun harga nih dijual setara harga Premium, tapi cuma berlaku di 38 pom bensin Pertamina saja.

“Konsumsi Premium sangat berbahaya untuk kesehatan," kata Ahmad dalam keterangannya, Rabu (4/11).

Dijelaskan Safrudi, BBM oktan rendah akan membuat pembakaran di dalam mesin menjadi tidak sempurna.

Ini terjadi, karena terbakarnya BBM di dalam ruang bakar hanya hanya karena tekanan mesin bukan karena percikan api dari busi.

Akibatnya, selain menjadikan mesin mengelitik (knocking), juga membuat banyak BBM terbuang dan menjadi emisi hidrokarbon, karbon monoksida (CO), dan nitrogen dioksida melalui knalpot. Nah, emisi hidrokarbon inilah yang memicu kanker.

Baca Juga: Modal KTP Dan Data Lain BLT UMKM atau Bantuan Pemerintah Rp 2,4 Juta Siap Ditransfer, Cek Hal Penting Ini

Berdasar riset KPPB bersama Universitas Indonesia (UI), rata-rata air seni masyarakat Jakarta mengandung polysiclic aromatic hydrocarbons (PAH) 2.200 mg kreatinin.

Angka tersebut, lanjut Safrudin sangat tinggi karena standar World Health Organizazation (WHO) hanya memperbolehkan 500 mg kreatinin.

Selain itu, di dalam urine juga ditemukan benzene yang juga sangat tinggi, yaitu 8,9 mg.

Angka tersebut jauh di atas standar WHO, yaitu maksimal hanya boleh 0,3 mg kreatinin.

Baca Juga: Dikritik Test Rider Ducati, Andrea Dovizioso Kerahkan Semua di 3 Putaran Terakhir MotoGP

Source : tribunnews
Penulis : M Aziz Atthoriq
Editor : Indra GT


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular