Baca Juga: Saingan Yamaha NMAX Siap Meluncur, Motor Baru Ini Bermesin 160 cc 3-Klep, Harganya Cuma Segini!
“Setelan kerapatan klep yang tidak pas menjadi sebab komposisi campuran bensin dan udara yang masuk ke ruang bakar tidak sesuai,” ujar Yoyok Wahyudi, kepala mekanik Duta Motor Sport, Bekasi, Jawa Barat.
Hasilnya, proses pembakaran di mesin terganggu dan mengakibatkan suhu mesin cepat panas sekaligus terasa kurang bertenaga.
Selain itu, campuran bensin dan udara yang tidak sesuai mengakibatkan terjadinya gejala ngelitik yang berasal dari ruang bakar.
“Dampak lainnya sudah tentu bensin jadi boros, paling parah klep bisa jebol karena terbentur piston dan perlu turun mesin untuk diperbaiki,” jelasnya.
Baca Juga: Demi Efisiensi dan Power Besar Kawasaki Luncurkan Motor 2-Tak 2 Silinder Dilengkapi Klep
Supaya kondisinya terpantau, pengecekan dan setel klep bisa dilakukan setidaknya tiap 6.000 km atau per 6 bulan sekali.
“Untuk motor standar, patokannya mengikuti standar pabrikan dan prosesnya pakai feeler gauge supaya akurat,” lengkap Yoyok.
Nah kalau motor kalian sudah muncul gejala diatas, sebaiknya segera periksa ke bengkel langganan terdekat agar bisa ditangani.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR