Baca Juga: Selain Bandung, Kota Semarang Juga Tutup 10 Ruas Jalan Karena Covid-19
"Kalau di depan kantor saya ketinggian airnya sampai setinggi paha orang dewasa."
"Apalagi arus yang kena polisi tidur itu airnya menggelembung ke atas," tuturnya.
Saking tinggi dan derasnya air di Jalan Sukamulya, Saeful sempat mengabadikan peristiwa sebuah mobil Honda Brio berwarna kuning terseret arus yang deras.
"Brio kuning itu awalnya posisinya dari arah atas ke bawah. Karena terbawa arus posisi mobilnya jadi terbalik," ungkap Saeful.
Baca Juga: Zona Merah, Catat Lagi 23 Ruas Jalan yang Ditutup di Bandung
Tenyata, sebelum mobil Honda Brio tersebut terbawa arus air sampai posisinya berbalik arah, beberapa mobil juga sempat dilihat Saeful terbawa arus air deras.
Selain itu, menurut Saeful, selama peristiwa banjir di Jalan Sukamulya berlangsung, kendaraan kendaraan yang terbawa arus kebanyakan menabrak kendaraan lain.
"Sebelum Honda Brio Kuning itu ada juga Honda Brio hitam memaksa melawan arus air."
"Karena enggak kuat, jadinya mundur nabrak motor Kawasaki di belakangnya. Total sepengelihatan saya ada tiga mobil yang terseret arus."
Baca Juga: Bangkitkan Solidaritas, Bandit Community Indonesia Bandung HUT Pertama
"Kalau sepeda motor ada enam yang jatuh terseret arus juga, cuma bisa diselamatkan sepeda motornya," bebernya.
Saeful menjelaskan, arus air deras yang terjadi di Jalan Sukamulya berlangsung sekitar 1,5 jam.
"Airnya surut sekitar pukul 18.30 WIB. Tapi di Jalan Pasteur depan BTC jadi banjir."
"Karena Jalan Sukamulya ini posisinya di atas Jalan Pasteur," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Banjir di Bandung: Jalan Sukamulya Berubah Jadi Sungai, Hanyutkan Mobil dan Motor.
KOMENTAR