“'Soft Limit' mencegah pemutusan pengapian tercapai, memperlambat tenaga mesin," jelas Ramon Forcada.
"Satu-satunya yang kami lakukan adalah mencoba melalui rasio transmisi, untuk selalu berada di 'soft limit', agar tidak terlalu membebani mesin, lumayan tapi juga tidak bagus," sebutnya.
"Jika Anda berada dalam situasi kritis, cobalah untuk tidak mencapai 'soft limit' ini," papar Ramon Forcada.
"Itu adalah tugas yang harus dilakukan di setiap sesi latihan, mempelajari perubahan, di setiap tikungan, melihat berapa lap yang kami capai," lanjutnya.
"Ini adalah pekerjaan yang dilakukan. Tapi rev limiter tidak diturunkan sepanjang tahun,” simpul Ramon Forcada.
Baca Juga: Mantul! Murid Valentino Rossi Kasih Doa Buat Marc Marquez, Yakin Kuat di MotoGP 2021
Source | : | Corsedimoto.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR