Dari desain dan namanya, sudah jelas motor listrik ini mirip motor scrambler.
Tapi jelas karena ini motor listrik, tidak ada knalpot samping yang jadi ciri khas motor scrambler.
Motor listrik ini mengambil basis model sebelumnya, yakni RGNT No. 1 yang dirilis bulan Mei lalu.
RGNT Scrambler No. 1 punya motor penggerak listrik.
Yang mampu mengeluarkan tenaga puncak 11 kW di poros hub, dan 8 kW secara terus menerus.
Baca Juga: Motor Listrik Mini Berjuluk Tromox Mino, Garapan Startup Asal China
Tenaga tersebut dihasilkan berkat baterai berkapasitas 7,7 kWh.
Dalam kondisi penuh, motor listrik ini diklaim mampu menempuh jarak 150 km.
Selain itu, RGNT Scrambler No. 1 juga diklaim punya top speed 120 km/jam.
Wah kenceng juga ya bro.
Motor listrik ini dibuat sebagai motor harian dan untuk berkendara ringan di jalan raya.
Baca Juga: Motor Listrik Prototipe Dari Savic Motorcycles Siap Diuji Jalan
RGNT Scrambler No. 1 punya panel indikator full digital berupa layar 5 inci.
RGNT Scrambler No. 1 diklaim memiliki berat 155 kg, sudah termasuk baterai 60 kg.
Untuk mengecas baterai hingga penuh, dapat memakan waktu 4,5 jam.
Meski begitu, pihak RGNT masih mengembangkan pengisian daya untuk fast charging.
Untuk pengereman, disematkan rem J Juan dari Spanyol.
Biar kesan scrambler tambah kental, ban knobby tebal dikawinkan dengan pelek jari-jari Excel Takasago berwarna hitam.
Baca Juga: Motor Listrik Baru Damon Motorcycles Meluncur, Ada Dua Versi Hypersport
Untuk fitur, teradapat panel instrumen digital dengan layar sentuh LCD 7 inci dari Toradex.
Kerennya lagi, panel instrumen ini sudah dilengkapi konektivitas Cloud dan GPS.
Sedangkan sistem penerangan di RGNT Scrambler No.1 sudah menggunakan LED dari MotoGadget.
Dikutip dari Paultan.org, RGNT Scrambler No. 1 dibanderol 11.950 euro.
Kalau dikonversi ke Rupiah, harganya sekitar Rp 207,3 jutaan bro (1 euro = Rp 17.349, 28 Desember 2020).
Baca Juga: Risma Jadi Menteri Sosial, Suka Blusukan Naik Motor Listrik Gesits
Kira-kira nih bro, kalau masuk Indonesia tertarik gak meminang motor listrik ini?
| Source | : | Paultan.org |
| Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR