"Kami menyepakati ganjil genap akan dilanjutkan setiap Sabtu, Minggu dan hari libur nasional." ungkap Bima Arya Sugiarto dikutip dari Kompas.com.
"Tetapi dibatasi jam pemberlakuannya dari jam 09.00 WIB - 18.00 WIB," sambungnya.
Menurutnya, berdasarkan hasil evaluasi dan analisa data pada penerapan ganjil genap sebelumnya menunjukan angka penurunan yang cukup baik.
Bima mengeklaim, arus kendaraan yang masuk ke Kota Bogor selama pelaksanaan ganjil genap kemarin berkurang.
Baca Juga: Lolos Ganjil-Genap, Bikers Mau ke Wisata Bogor? Begini Syaratnya
Selain itu, tingkat kerumunan warga serta tren kasus positif Covid-19 menurun sangat signifikan.
Hal ini juga yang menjadi dasar alasan mengapa penyekatan dengan skema ganjil genap diperpanjang.
"Ada penurunan di bidang ekonomi. Tingkat hunian hotel, kunjungan ke rumah makan, kafe, mal, pasar cukup menurun." tuturnya
"Artinya dengan ganjil genap jam 09.00 WIB - 18.00 WIB masih memungkinkan untuk aktivitas ekonomi berjalan,” kata Bima.
Baca Juga: Geger Rombongan Moge Lolos Ganjil Genap, Wali Kota Bogor: Saya Sangat Marah
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR