MOTOR Plus-online.com - Asyik banget, bantuan Rp 1,2 juta bakal ditransfer ke rekening.
Salah satu bantuan pemerintah, yaitu Bantuan Langsung Tunai atau BLT subsidi gaji cair di tahun 2021 ini.
Bantuan pemerintah yang satu ini pastinya ditunggu-tunggu bikers dan warga lainnya, buat bayar cicilan motor atau keperluan lainnya.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah menjanjikan bantuan subsidi gaji ditransfer di tahun 2021.
Baca Juga: Bantuan Pemerintah Rp 2,4 Juta Diganti Rp 3,55 Juta, Pakai HP Daftarkan KTP
Baca Juga: Mantaf Bantuan Pemerintah Rp 2,4 Juta diganti Jadi Rp 3,55 Juta Buruan Daftarkan KTP dari HP
Sebelumnya BLT subsidi gaji berlaku buat pekerja dengan gaji di bawah Rp 5 juta.
Penyaluran subsidi gaji dilakukan setiap dua bulan sekali, dengan nilai Rp 1,2 juta.
Realisasi penyaluran bantuan mencapai 98,92 persen pada tahun 2020.
Namun, tidak semua pekerja swasta dibawah gaji Rp 5 juta yang akan mendapat subsidi gaji tahun ini.
Baca Juga: 5 Bantuan Pemerintah Disalurkan Februari 2021, Cek Nama Kamu Terdaftar Atau Enggak
Apabila terdapat pekerja/buruh yang belum menerima bantuan tersebut pada termin kedua, pihaknya akan mengupayakan untuk menyalurkan lagi.
Artinya, hanya pekerja swasta yang belum terima bantuan subsidi gaji termin kedua yang akan diupayakan Menaker mendapatkan Rp 1,2 jutanya tahun ini.
Mengingat bantuan subsidi gaji atau upah akan dialihkan ke Kartu Prakerja dengan anggaran Rp 20 triliun di APBN 2021.
Meski begitu, besaran bantuan Kartu Prakerja tetap sama, yaitu Rp 600 ribu per bulan.
Baca Juga: Wow Bantuan Pemerintah Rp 2,4 Juta Naik Jadi Rp 3,55 Juta Daftarkan KTP dari HP Saja
Ida mengklaim program Kartu Prakerja ini lebih tepat menyasar kepada masyarakat yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) dan dirumahkan akibat pandemi Covid-19.
"Untuk subsidi gaji memang tidak dianggarkan dalam APBN tahun 2021." kata Ida, Rabu (17/2/2021).
"Namun, untuk program-program lain bantuan subsidi upah misalnya Kartu Prakerja yang di dalamnya ada insentif Rp 600.000 yang nilainya sama, itu tetap ada," ujarnya.
Kabar baiknya, pemerintah rupanya telah menyiapkan program pengganti BLT BPJS subisidi gaji/ upah tersebut.
Baca Juga: Pegang KTP Dan HP, Begini Cara Dapat Bantuan Rp 3,55 Juta Ganti Subsidi Upah
Dan tak tanggung-tanggung, jumlah total bantuan yang disiapkan cukup besar, yakni mencapai Rp 3.55 juta, apa itu?
Program tersebut adalah Kartu Prakerja gelombang 12.
"Sementara, memang di APBN 2021 BSU tidak dialokasikan. Nanti dilihat bagaimana kondisi ekonomi berikutnya," kata Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah.
Ida mengatakan, program subsidi upah pasti berlanjut, namun tergantung dari situasi dan kondisi perekonomian nasional di 2021.
Baca Juga: Awas, Tanpa Bawa Ini Bantuan Rp 2,4 Juta dari Pemerintah Gak Bisa Cair
"Nanti kami lihat kondisi ekonomi berikutnya," kata Ida.
"Kita tidak menggunakan skema subsidi upah, tapi program Kartu Prakerja yang di situ ada insentifnya tetap dilanjutkan," kata Ida.
Ida menegaskan, alokasi Kartu Prakerja cukup besar, yakni sekira Rp 20 triliun.
"Subsidi upah di APBD 2021 sampai sekarang memang tidak dialokasikan, karena kita konsentrasi pada program Kartu Prakerja," tambah Ida.
Baca Juga: Cair Lagi Bantuan Pemerintah atau Bansos Bulan Februari Syaratnya KTP
Bantuan yang didapat dari Kartu Prakerja yakni sebesar Rp 3,55 juta.
Rincian Rp 600 ribu untuk biaya pelatihan tiap bulan selama 4 bulan atau total Rp 2,4 juta.
Kemudian Rp 1 juta sebagai insentif biaya pelatihan, serta Rp 150 ribu sebagai biaya survei.
Adanya pandemi Covid-19, membuat pemerintah mengganti program ini sebagai bantuan insentif bagi pekerja yang menjadi korban pemutusan hubungan kerja (PHK) atau angkatan kerja baru.
Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul "Kabar Gembira, Menaker Janjikan BLT BPJS Cair Lagi, Bukan Diganti Kartu Prakerja, Tak Semua Dapat"
Source | : | TribunKaltim.co |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR