“Dalam 3 tahun terakhir, saya selalu memiliki motor dari tahun sebelumnya, terkadang lebih baik dan di lain waktu tidak," ungkapnya.
"Biasanya sulit untuk menunjukkan potensi penuh saya dengan mesin dengan tenaga dan kecepatan maksimum yang lebih kecil," sebut Taka panggilan akrab Takaaki Nakagami.
"Sekarang, di MotoGP, kehilangan sepersepuluh detik saja sudah cukup membuatnya menjadi sangat sulit," jelasnya.
"Saya berharap, saya juga bisa membantu dalam pengembangan, ada beberapa area yang bisa ditingkatkan Honda," ucap Taka Nakagami.
Baca Juga: Contek Data Marc Marquez di MotoGP 2020, Takaaki Nakagami Ogah Balik ke Gaya Balap Lamanya
“Mereka bilang hanya Márquez yang bisa memaksimalkannya, tapi semua pembalap punya gayanya masing-masing," bebernya.
"Saya ingat tahun lalu terkadang saya harus agresif, tetapi di lain waktu lebih lembut, seperti di akhir balapan," bilang Nakagami.
"Katakanlah Anda harus menemukan perpaduan antara dua gaya,” tutupnya.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR